Chapter. 26

25.6K 2.8K 82
                                    

■□■
□■□
■□■

Li yue mengepalkan tangannya melihat kondisi Lin meng, gadis kecil itu terlihat menyedihkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Li yue mengepalkan tangannya melihat kondisi Lin meng, gadis kecil itu terlihat menyedihkan. Salah satu kakinya dirantai, pakaian kotor karna tanah yang menempel saat ia diseret paksa dan juga rambut Lin meng yang berantakan bekas jambakan Nyonya Shen tadi.

Seorang pria bertubuh tambun ditemani keempat Pengawalnya terlihat mendekati Nyonya Shen.

"Tuan Gu, saya sudah membawa gadis yang sudah saya janjikan kemarin malam"

Tuan Gu, nama pria tambun terlihat tersenyum senang " tunjukkan gadis itu, jika ia muda seperti katamu, aku akan memberikan 200 keping emas, dan aku akan menambah 50 keping emas jika wajah yang ia miliki cantik"

Kedua sudut bibir nyonya Shen tertarik, senyumnya merekah sempurna setelah mendengar kata-kata dari pria bertubuh tambun didepannya.

"Tentu saja Tuan Gu, saya pastikan anda tidak akan menyesal karna sudah meminta saya untuk mencari perempuan pemuas nafsu anda" nada bicara Nyonya Shen menggebu-gebu. Terlihat jelas jika ia sangat bahagia.

"Tuan tunggu sebentar. Jing bei!!, cepat bawa anak itu kemari!"

"Baik nyonya"

Jing bei, pria kekar bemuka sangar itu masuk kedalam penjara kecil tempat Lin meng ditempatkan. Dengan kasar, ia menarik lengan kurus Lin meng, dan bocah malang itu hanya bisa pasrah dengan tindakan dari pengawal Nyonya Shen itu.

Tubuh gadis kecil itu lemah, ia tidak memiliki tenaga yang cukup untuk melawan. Mantou yang diberikan Nyonya Shen tadi hanya dimakan setengah oleh Lin meng.

Rahangnya tidak cukup kuat untuk memakan makanan yang terbuat dari tepung itu. Lagipula siapa yang akan sanggup untuk memakan makanan yang kerasnya hampir menyamai batu.

"Ini dia Nyonya"

Jing bei menghempas Lin meng kasar, membuat gadis kecil itu bersimpuh dikaki Nyonya Shen.

"Bangun" sentak Nyonya Shen.

"Tuan, ini gadis yang saya janjikan pada anda. Bagaimana?, gadis kecil ini cantikkan?"

"Kau benar, gadis kecil ini cantik, sangat cantik" Tuan Gu mengelus lembut pipi Lin meng, tapi langsung dihempaskan oleh Lin meng.

"Menjijikan" Lin meng mengumpulkan sisa tenaganya untuk mencela Tuan Gu.

"Kau! Dasar bocah tengik! Dia yang akan menjadi Tuanmu kau tahu! Tuanmu!"

Tamparan dari Nyonya Shen pada Lin meng pun tak dapat dihindarkan, pipi kanan gadis kecil itu langsung membengkak, sudut bibirnya pun robek disebabkan tamparan keras dari Nyonya Shen.

Sekali lagi tangannya melayang hendak menampar Lin meng untuk yang kedua kalinya, tapi urung karna Pria tambun didepannya menghentikan laju tangannya.

Rebirth of the PhoenixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang