59. Memaafkan

5.5K 233 8
                                    

Happy reading

5000kata lebih dikit.  Jangan muak ya. 

Kalau muak komen aja, nanti aku pecah ini jadi dua part okee!

Selamat membaca.  Jangam lupa tinggalkan jejak :)

🍭🍭🍭

---

"Lepaskan saya.  Kalian tidak pantas memperlakukan saya seperti ini! "

"Lepaskan saya! "

"Awas kamu, kamu akan mendapatkan akibatnya nanti. "

Regan berdiri dengan tatapan tajam.  Disampingnya ada Erika yang juga berdiri menahan tangis dengan matanya yang berkaca kaca.  Ia tidak menyangka jika suaminya setega itu selama ini. 

"Mas,  terimakasih atas semua pengkhianatan dan tipuan yang telah kamu lakukan selama ini.  Aku tidak menyangka kamu memperlakukanku seperti ini sampai aku bertanya tanya apa salah saya.  Tenang saja, sebagai seorang ibu aku akan tetap mendampingi putramu.  Ah,  aku lupa bahkan kamu tidak menganggap putramu ada selain untuk mencapai kekuasaan yang kamu inginkan. "

Regan diam hanya diam sambil memperhatikan ayahnya yang mulai dimaksukan ke mobil polisi.  Mulutnya sudah tidak bisa berkata kata lagi dengan semua kesalahn ayahnya.

Disisi lain, Alfred tengah menahan Alfarez yang sudah dikuasai emosi.  Sedangkan disisi kirinya ada Elena yang menahan air matanya menatap orang yang membunuh ibunya telah ditangkap. 

Elena memgingat bagaimana papa menceritakan kisah masa lalunya semalam.  Semua berawal dari masa kuliah papanya, papa Regan, juga mamanya.  Katanya papa Regan menyukai mamanya namun mamanya lebih memilih papanya dan menikah.  Sejak itu papa Regan merasa dunianya hancur.  Ia merasa semua yang ia punya diambil oleh Alfred, mulai dari jabatan BEM, gadis yang ia cinta, bahkan bisnispun ia kalah dengan Alfred. Dan sejak itu ia menaruh dendam dan berambisi untuk menghancurkan Alfred dan membuat kekuasaan sebesarnya untuk mengalahkan Alfred.

Semua papa Regan lakukan mulai dari menyuruh orang untuk mengkorupsi perusahaan Alfred, merusak kantor Alfred, membuat berita miring dan banyak lagi. Bahkan mengadu domba Alfred dengan orang terdekatnya dulu, yakni keluarga Manda. Hanya saja semua dapat Alfred atasi dengan baik. Hingga Papa Regan benar benar dibutakan oleh amarah.  Papa Regan berniat membunuh Alfarez,putra pertama Alfred namun disaat bersamaan Elisa-istri Alfred justru muncul. Papa Regan pun mengganti misinya untuk menyingkirkan keduanya sekaligus. 

Papa Regan mengendarai mobil sewaanya untuk menabrak Alfares dan Elisa.  Namun insting seorang ibu yang kuat membuat Elisa langsung mendorong anaknya membuat hanya ia yang tertabrak. 

Elisa dilarikan kerumah sakit namun hanya putrinya yang selamat.  Itupun harus terlahir secara prematur.  Alfred benar benar kacau saat itu.  Andaikan tangis Elena tidak muncul saat itu mungkin ia sudah benar benar gila.  Alfred pun berusaha mencari orang yang telah mencelakai istri dan anak anaknya.  Berhasil.  Namun baru dua bulan dipenjara orang itu kabur karena bukti yang kurang kuat sekaligus kelicikanya.  Dan masalah itu justru berputar sampai sekarang membuat hidup Elena seolah berada dalam drama yang dibuat papa Regan.  Alfred tidak menyangka jika sekarang ia baru sukses menjerumuskan orang itu ke penjara. 

Jujur Elena sangat terkejut mengetahui kebenaran yang disampaikan ayahnya semalam.  Bahwa papa Reganlah yang membunuh mamanya dan menciptakan banyak drama dihidupnya untuk mencapai tujuanya sendiri.  Elena ingin sekali marah dan membenci papa Regan atau bahkan Regan juga karena berhubungan dengan orang yang membunuh mamanya.  Namun ia teringat dengan ucapan papanya semalam sudah cukuplah hukuman menjadi hukuman orang yang salah.  Kita boleh marah tapi jangan membemci apalagi mendendam karena hanya akan menyusahkan hidup kita nantinya dan membuat hidup tidak akan tenang.  Terlebih jika kita membenci orang yang tidak seharusnya dibenci. 

Cewek manja! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang