I D O L ✔

53•| I D O L

Jichu Pikachu kesayangannya Seokjin

Annyeong haseyeo

Apakah kabar anda baik baik saja Pikachu?

Huhu, Jisoo-aa pinggangku rasanya sedikit remuk kerena berlatih dance sangat lama. Kami bahkan jarang tidur hanya untuk persiapan comeback. Tapi aku benar benar menunggu keantusiasan army dan Blackpink dalam comeback kali ini.

Jangan lupa untuk makan Jisoo-shi. Ayolah, Minggu depan kita harus keluar bersama. Kau tau Jisoo-aa, kita lama tidak bertemu dan setelah kami selesai latihan nanti, ayo Blackbangtan bertemu secepatnya.

Puing puing, Namjoon sedang lirik lirik ke sini saat aku sedang menulis ini. Hehe, dia sedang menyukai seseorang Jisoo-aa

Sekian surat dari worldwide Handsome. Dengan segala hormat, saya ucapkan terima kasih dan sampai jumpa.

Dadah jichuuuuuu

Seokjini-ee

Jisoo meremas kertas yang digenggamnya erat. Disaat seperti ini, dia malah mendapatkan surat istimewa dari Seokjin. Jimin dan Jungkook baru saja pulang beberapa jam yang lalu.

Beberapa menit yang lalu Jisoo mendapati Lisa sedang duduk merenung di atas kasur. Ia tau, pasti Lisa mengatakan pada Jungkook untuk menghindarinya. Segala bentuk ancaman dan cacian bahkan tidak sanggup lagi untuk di dapatkannya.

"Mianhae Seokjin-aa" Isak Jisoo. Dadanya naik turun mengikuti aliran nafasnya. Bahkan sekarang, untuk sekadar bernafas saja terasa sangat sulit baginya.

"Mianhae"

Dia sudah memutuskan cepat atau lambat mereka harus kembali merelakan Bangtan. Jisoo tak ingin melihat ketiga adik kecilnya harus menanggung begitu banyak cacian. Biarkan mereka melepaskan dan menerima segala yang mereka inginkan. Mungkin dengan itu semua cacian yang didapatnya akan segera berakhir.

Air mata turun dengan deras di kedua pipi gadis cantik itu. Mata Jisoo sangat terlihat kurang tidur dan lebih banyak menangis. Yang sangat dikhawatirkannya sekarang adalah keberadaan Jennie dan Rose yang sampai sekarang belum diketahui dimana.

---

Jennie menoleh pada seseorang yang menarik keras tangannya. Seorang lelaki dewasa yang sangat dikenali Jennie "Lepas" Sentak Jennie. Ia berusaha melepaskan tangannya yang masih digenggamnya erat oleh orang di depannya ini.

"Lepas Tae"

"Ya.. ada apa denganmu Jen?"

Jennie memincingkan matanya. Fans fanatik itu melihatnya dari kejauhan. Sorot matanya menampilkan tanda tak suka dengan mereka berdua "Lepas Tae. Jebal"

"Ya... Waegerae?"

"Ani-ya. Tolong lepaskan tanganku Taehyung-aa" Pinta Jennie lagi. Ia hanya lelah. Lelah diteror dan membuat dirinya merasa jatuh. Biarkan mereka menang dengan cara dia melepaskan Taehyung.

"Ya... Jennie Kim" Tegas Taehyung. Kesal dengan sikap Jennie yang seakan mengabaikannya beberapa minggu yang lalu.

"Kumohon Taehyung-aa. Jangan menggangguku untuk kali ini" Taehyung terdiam