"Mr.Samael! Bisa kau jelaskan kepada teman sekelasmu apa yang kau lakukan!?"
Samael tiba-tiba berdiri dan langsung membuat hormat tentara pada sosok guru botak didepan.
"Tidak ada Mr.Polus! Hanya saja saya berencana mengejar Liu Yue setelah kelas ini selesai!" kata Samael tanpa daya. Tersadar akan kata-katanya yang berantakan, Samael melanjutkan: "Mr.Polus...bisakah aku mengganti alasanku?"
"Hahaha-!!! Samael, sejak kapan kau memiliki selera humor seperti itu?!"
"Itu benar! Kau bahkan berani bicara seperti itu pada Mr.Polus? Bung, kau panutanku!"
"Ayo, ayo! Liu Yue, aku mendukungmu!!!"
"Woy, siapa bilang akan mendukung Liu Yue, dia adalah milikku!"
Kelas tiba-tiba meledak akan suara ejekan dan pujian pada Samael. Tanpa daya, Samael menatap Mr.Polus dengan polos membuat Mr.Polus bergetar dan akhirnya menghela nafas.
"Jangan lakukan itu lagi, Mr.Samael. Baik kalian semua! kita lanjutkan pelajaran kali ini! Jangan lagi kalian seperti Mr.Samael, atau kalian aku hukum untuk keruanganku!!!"
Semua orang di kelas segera duduk tegang dan tidak berani bersuara. Samael melihat ini kembali duduk hanya untuk melihat Liu Yue yang memerah disampingnya.
Samael tersenyum lucu dan dia diam-diam memegang tangan kecilnya dibawah meja.
Liu Yue seakan tersengat listrik mengambil tangannya langsung dan menatap Samael dengan waspada.
"Jangan khawatir, aku tidak akan memakanmu langsung...untuk sekarang."
Liu Yue malu, "Samael, kau nakal!"
Samael dan Liu Yue bercanda kecil di kelas dan hampir tidak memperhatikan Mr.Polus. Tapi ada satu wanita yang ada dibarisan meja belakang di pojok menatap Samael dan Liu Yue sambil menggertakkan giginya.
-----
Berjalan sendirian, Samael akhirnya duduk sendirian di taman sambil melihat lingkungan taman di depan.
"Ara, apakah Samael yang keren ini akhirnya sendirian? Dimana Liu Yue yang ingin kau kejar sebelumnya? apakah kau gagal? Ohohoho..."
Samael menoleh dan melihat sosok wanita menggairahkan dengan payudara besar dan memiliki rambut pirang keemasan panjang yang ditata seluruhnya dalam gulungan besar, dengan kata lain gaya rambut Bor Ojou-sama. wajah putih cantik dengan mata biru seindah lautan dan jernih, bibir merah dan empuk sehingga terlihat menggoda.
Di rambutnya juga terlihat bahwa dia memakai pita di rambutnya yang berwarna biru, pakaiannya terdiri dari gaun biru panjang khas kerajaan dengan lengan pendek yang berwarna putih.
"Tivana...apa kau bisa melepas kebiasaanmu
berbicara seperti, "Ohoho" itu? sayang sekali wanita secantik dirimu berlagak sombong seperti itu. Meskipun aku tahu bahwa keluargamu agak misterius."
Tivana Floristina, meskipun Samael merasa bahwa nama keluarganya adalah samaran, tapi dia tidak banyak bertanya. Dia memiliki banyak peminat dari kalangan laki-laki dan anehnya dia sangat melekat pada Samael.
"Humph, Nona ini bisa melakukan apapun yang Nona sukai dan tidak ada yang berani menyinggung Nona ini!" balas Tivana sambil duduk disebelah Samael. Tanpa ragu dia menyandarkan kepalanya pada pundak Samael dan berkata, "6 bulan yang lalu, kau menyelamatkan Nona ini dalam kecelekaan, jika tidak ada kau yang membantu Nona ini dalam pernafasan buatan, Nona ini pasti sudah mati! Sejak itu Nona ini selalu mengejarmu dan bahkan menghiraukan laki-laki lain yang ada, tapi! kau selalu tidak menjawab perasaan Nona ini..."
Samael terdiam dan akhirnya dia mengelus rambut pirang Tivana sambil berkata, "Beri aku sedikit waktu lagi, sampai saat itu..."
"Nona ini akan selalu menunggumu! kau adalah laki-laki yang disukai Nona ini dan tidak akan pernah Nona ini lepaskan!"
Mendengar ini Samael tertawa kecil dan ikut menyandarkan kepalanya di kepala Tivana. Pemandangan ini jika dilihat dari belakang sangat indah, seakan mereka adalah pasangan yang sengaja dibuat Tuhan!
"Tivana...jika aku memilihmu sebagai kekasih...apa kau bersedia membagiku dengan wanita lain?"
Pertanyaan ini mungkin konyol jika Samael menanyakannya di Dunia Bumi, tapi di Dunia Blue Star ini masoh normal. Dibandingkan dengan dunia Bumi, dunia ini memiliki warisan budaya yang jauh lebih sedikit, dan hiburan jauh tertinggal. Apalagi berbeda dengan aturan di bumi.Tidak ada konsep "monogami" di dunia ini, selama orang itu memiliki kemampuan dan uang, maka mereka bisa melakukan poligami. Ini tidak dilarang, terima kasih berkat perang ketiga yang menyebabkan populasi berkurang.
Tivana tidak menjawab sebentar sebelum akhirnya dia berkata, "Sejak perang dunia ketiga, jumlah penduduk sangat berkurang... dunia melegalkan Poligami asalkan orang itu mampu, tapi...Nona ini secara pribadi tidak peduli. Selama kau menerima Nona ini, kau dapat memiliki wanita sebanyak yang kau suka...tapi dengan resiko."
"Resiko apa?"
Tivana berkata dengan lirih, "Kau harus... melamar ke keluarga Nona ini secara pribadi.."
Mendengar ini Samael agak terdiam, "Aku tahu kau menyembunyikan nama keluarga aslimu...tapi yakinlah Tivana, aku akan melamarmu...cepat atau lambat!"
Tivana langsung mengangkat kepalanya dan langsung menatap mata Samael dengan penuh kasing sayang. Lalu dia menutup matanya dan wajahnya agak diangkat sedikit.
Samael tahu apa artinya ini dan dia mendekatkan bibirnya sedikit demi sedikit.
"Ugh...sial, disaat seperti ini kau...datang. Orang tua...sialan..." dan Samael pingsan tepat di gundukan lembut Tivana.
Tivana membuka matanya dan terkejut melihat Samael pingsan, tanpa ragu dia berteriak dan meminta bantuan untuk membawanya ke ruang kesehatan!
...
Ketika Samael bangun, sebuah suara mekanik terdengar langsung diotaknya, "Ding, perangkat lunak World of Entertainment Star Circle mengikat karakter, silakan periksa telepon Anda", sebuah suara mekanis terdengar.
"Hmm?" Samael membuka matanya dan melihat dua sosok cantik yang ada disamping kirinya.
"Malaikat?..." seru Samael tanpa sadar.
"Samael!" (2x) teriak kedua wanita secantik malaikat ini bersama lalu memeluk Samael dengan erat. Siapa lagi, mereka adalah Tivana dan Liu Yue.
Samael mengelus lembut kedua wanita itu, Samael berkata: "Bisakah kalian membawakan ponselku kesini?"
Liu Yue langsung bangkit sambil menghapus air matanya, lalu dia mengambil ponsel Samael yang ada di meja depan dan langsung memberikannya pada Samael.
Tanpa ragu Samael melihat sebaris teks di halaman telepon.
""""Perangkat lunak World of Entertainment Star Circle sedang diunduh.""""
"Ding", hanya dalam 1 menit, unduhan selesai.
Tanpa basa-basi, Samael kemudian mengklik langsung untuk menginstal dan akhirnya sebuah aplikasi muncul langsung di halaman utama ponsel.
'Sangat persis seperti yang aku duga. World of Entertainment Star Circle ini mirip dengan aplikasi "Kencan". Tetapi World of Entertainment Star Circle" hanya khusus untuk mereka yang berada di lingkaran bintang'
'Sekali dipilih oleh World of Entertainment Star Circle, maka harus ada hubungan yang mendalam di antara keduanya.
Kalau tidak salah ada hubungan: Master-Budak, Teman Baik, Dermawan tak Terlupakan, Pasangan, dll.'
Tapi saat Samael ingin mengecek lagi World of Entertainment Star Circle, ponselnya diambil oleh seseorang.
"Sungguh, orang sakit jangan terlalu banyak bermain dengan hal ini."
KAMU SEDANG MEMBACA
Buku Permintaan
AcciónNovel punya: Yuuya3 ~~~~~~~~~~~~~~ Apa yang terjadi dengan Reinkarnasi, tapi tetap berada di lingkungan Modern? Apa yang terjadi jika kita memiliki Buku Permintaan yang mengabulkan satu keinginan tiap satu tahun? Apa yang terjadi bila Dunia ini mele...