Hina POV
"Hina-chan, panggil nii-san dan otou-san. Kita makan"- Okaa-san. Pas sekali aku selesai menyusun piring di meja.
"Yuta sudah disini. Tinggal tou-san saja. Sana panggil"- Yuta-nii seolah memerintahku. Aku jadi kesal sendiri. Padahal memang disuruh okaa-san tadi. Cih.
Aku membawa kakiku menuju kamar otou-san dan okaa-san. Pintu kamar mereka terbuka. Dapat kulihat otou-san sedang menelpon seseorang. Karena tidak mau mengganggu aku tunggu saja diluar.
Yah...... walaupun sebenarnya kurang etis karena aku terlihat seperti menguping. Tapi aku tidak berniat seperti itu kok. Meski sebenarnya aku memang bisa mendengar jelas apa yang otou-san bicarakan.
"aaah, iya. Aku punya satu anak perempuan seumuran denganmu. Kudengar mereka satu kampus dulu"- otou-san.
'eh? Aku?'- batinku.
"wah, kebetulan sekali. Bagaimana kalau aku membawa anakku saat pertemuan nanti?"- otou-san.
"..........."
"tenang saja. Dia pasti mau kok"- otou-san.
"..........."
"baiklah. Sampai jumpa besok"- otou-san.
Perasaanku langsung tidak enak. Entah kenapa terasa sama seperti saat aku disuruh bertemu dengan Jaemin dulu.
Tidak mau terlarut-larut dulu aku langsung memasang wajah biasa saat otou-san terdengar ingin keluar. Aku bersikap seolah aku baru datang.
"ah, otou-san. Kebetulan sekali. Ayo makan. Makanannya sudah siap"
"eo, baru saja otou-san mau keruang makan."
"ah, iya. Kau besok sore tidak ada acara kan?"- otou-san.
"eh? Tidak ada. Ada apa, tou-san?"
"Besok temani tou-san bertemu dengan teman ya? Sekaligus mengenalkanmu. Kalo Yuta sudah pernah tou-san ajak"
"nanti tidak akan canggung kok. Anaknya teman tou-san juga ikut. Dia teman satu kampusmu dulu. kau pasti kenal"- tou-san.
Aku mengepalkan tanganku. Perasaan tidak enak ini tidak mau hilang juga. Aku ingin menolak. Tapi otou-san pasti akan memaksaku.
"nde, tou-san. Akan Hina temani"
"baguslah"- tou-san berjalan melewati aku yang masih terdiam ditempat.
"oiya"
Tou-san kembali berbalik.
"hm?"
"kau..................... sudah benar-benar hanya berteman kan dengan Jaemin?"- tou-san.
"e-eh?"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
...........
|Hina.
|Kau tidak lupa kan hari ini?
Eh?|
Hari ini kenapa?|
|Tuhkan lupaaaaa
|Kebiasaan ih kamu
|Kan kita mau ketempat fitting baju
|Bisa-bisanya kamu lupa
EH|
ASTAGA|
LUPAAAAA|
MAAAAAAAF|
Makasih ya udah ngingetin :3|
.
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Coincidence & The Regret (markoeun + jaeminhina)
FanficDisini kita pertama bertemu, disini kita berpisah, dan disini pula kita dipertemukan kembali. Dan karena yang namanya 'kebetulan' aku dapat mengenalmu - markoeun Anggaplah aku tak ada didunia ini. Anggaplah aku hanyalah orang asing yang cuman sekeda...
