Obsesion With You [Completed]

OBSESION WITH YOU (44)

Happy Reading♡.

Sesampainya di super market, Cahya langsung memarkirkan motornya dan segera masuk kedalam.

"Waktunya belanja!!" Gumam Cahya lalu mengambil troli dan mulai berjalan menuju tempat barang yang ingin dibelinya.

25 menit berlalu, kini troli yang dibawa oleh Cahaya sudah terisi setengah. Karna merasa ada uang sisa, Cahya pun memutuskan untuk mampir ke tempat minuman dan mengambil beberapa jenis yogurt serta sosis yang siap makan yang berada di lemari pendingin tersebut.

"Lho, kok tinggal segini doang?" Gumam Cahya saat melihat yogurt yang tersisa hanya tinggal 4.

"Tanya mbak mbak itu aja kali ya?" Pikir Cahya lalu menghampiri seorang spg yang asik menata beberapa barang.

"Permisi mbak" panggil Cahya pada spg tersebut.

Spg tersebut pun menoleh dan membelalak terkejut saat tau siapa yang baru saja memanggilnya.

"Kak Reni?" Gumam Cahya saat tau siapa spg yang baru saja di panggilnya.

"Ra-Ratu?"

Cahya pun buru buru berbalik dan mendorong trolinya menjauh dari spg yang tak lain adalah Reni.

Masih ingat Reni? Ya, Reni. Si cewek pelakor yang udah ngehasut Raja dan buat hubungan Raja dan Ratu putus. Dan sekarang, Reni udah dapet kurma. Ehh...karma maksudnya.

Sedangkan Reni yang melihat Cahya menjauh bergegas untuk merapikan barang barang nya dan mengejar Cahya yang ternyata menuju kasir.

Saat ia sudah dekat dengan Cahya, seorang rekan kerja yang masih sama dengannya malah memanggil dirinya. Reni pun menurut dan menghampiri teman kerjanya tersebut. Namun, matanya masih berfokus pada seorang gadis yang sepertinya tengah sedikit gelisah.

"Maaf"

***

"Ini bu belanjaan nya" ucap Cahya lesu sambil menyerahkan kantong berisi belanjaan pesanan sang ibu.

"Kok kamu keliatan lesu? Kenapa? Laper?" Tanya Shinta bingung.

Cahya pun hanya menggeleng pelan dan pergi begitu saja menuju kamarnya. Sedangkan Shinta memandang anak nya tersebut dengan kebingungan.

Bruk!

Cahya membanting tubuhnya ke kasur empuk di kamarnya. Seperti biasa, jika ia bayak pikiran, pasti akan memandang kosong ke langit langit kamarnya.

"Dia kembali? Haha, skenario macam apa ini? Gak adil!"

"Kapan aku hidup tenang tanpa banyang bayang masa lalu?"

"Kenapa satu persatu orang yang ada di masa laluku hadir kembali? Aku harap gak akan sad ending"

Setelah itu pun Cahya beranjak dari temapt tidur nya dan berjalan menuju kamar mandi untuk mengganti bajunya. Dan setelahnya ia memutuskan untuk mengistirahatkan tubuhnya tersebut.

Sedangkan di tempat lain...

"Ngapain lo kesini?" Tanya Raja pada Jeffry yang tiba tiba datang ke kantornya.

"Gak ngapa ngapain sih, bosen aja gue dikantor" jawab Jeffry seadanya lalu duduk bersender di sofa ruangan Raja.

"Terserah" ucap Raja cuek.

"Btw gimana hubungan lo sama Ratu?" Tanya Jeffry setengah meledek.

Yang di tanya hanya memutar bola matanya malas. Ia tau bahwa Jeffry hanya bermain main dengan nya dan berniat untuk meledek.