HAPPY READING SAYANGKU🤗
VOTE POKOKNYA VOTE :v
KOMEN JUGA WKWK
ALWAYS HAPPY FOR YOUR LIFE✈️
.
.
.Matahari menyapa Bumi dengan sinarnya yang hangat, pukul 06.15 WIB Bara dan Fisya sudah siap dengan pakaian rapinya
"AH MAS BENERAN KE SUMBA HARI INI?!" teriak Fisya merasa tak percaya
"Beneran Sayang" jawab Bara lembut
"FISYA GA PERCAYA YA ALLAH" ucap Fisya sambil menepuk-nepuk pipinya
"Mau sarapan di rumah atau Bandara?" tanya Bara
"Dimana aja boleh" jawab Fisya sambil terkekeh
"Cuma kita kayaknya nih yang Honeymoon ga bawa koper sama sekali" ucap Fisya
"Kamu ga boleh bawa berat Sayang" ucap Bara
"Kenapa emang?" tanya Fisya
"Kasihan Dedek Bayinya" jawab Bara sambil terkekeh
"Ck!"
"Udah nanti Mas yang urus semuanya" ucap Bara lalu mendekat kearah Fisya dan memeluknya dari belakang
"Ayo turun" bisik Bara
"Okey bentar" jawab Fisya lalu mengambil tasnya dan Bara mengangguk
"YUK BERANGKAT!!" ucap Fisya dengan senyum cerahnya
"Seneng banget nih" ledek Bara lalu Fisya berlari memeluk Bara
"SENENG PAKE BANGET LEVEL MENTOK POKOKNYA" jawab Fisya membuat Bara tertawa
"Ya udah ayo berangkat" ucap Bara merangkul pinggang Fisya dan melangkah keluar kamar, saat sampai di ujung tangga Maura mengadang sambil berkacak pinggang
"UDAH CAKEP AJA NIH, MO KEMANA NICH?!" tanya Maura sinis pada Bara
"Gue jawab lo jangan teriak ya!" ucap Bara
"Iya buru" ucap Maura kesal, lalu Bara mendekat kearah Maura dan membisikkan sesuatu di telinga Maura
"Mau Honeymoon ke Sumba" bisik Bara
"APAAAA?!!" teriak Maura spontan
Bara menyentil kening Maura dengan cepat membuat Maura meringis
"Udah dibilangin jangan teriak" tegur Bara dan Fisya terkekeh
"Ulangi Bang, siapa tau tadi gue budeg salah denger gitu loh!" ucap Maura membuat Bara menatap Maura dengan sinis
"Tuh tanya Kak Fisya aja tuh" ucap Bara lalu dengan cepat Maura berlari kearah Fisya
"Kak Mau kemana?!" tanya Maura
"Mau Honeymoon ke Sumba" jawab Fisya mantap
"HAH?!" teriak Maura lagi
"Jadi gue beneran ga budeg dong!!" rengek Maura
"IKUT BANGGGG!!!" rengek Maura langsung berlari kearah Bara dan memeluk lengan Bara
"GA!" jawab Bara cepat
"BANG LU KAN TAU GUE JUGA PENGIN BANGET KESANA!"
"Bodo amat!"
"Kamu ga boleh ikut, Ra" ucap Fisya lembut
"YAHHH KOK GITU SIHHH!!!" rengek Maura lagi
"Ada apa ini?!" tanya Ayah yang baru saja keluar dari kamarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Captain
RomantizmAldiansyah Bara Pratama, Seorang Pilot sekaligus Laki-laki berdarah dingin dengan tatapan yang tak pernah teduh ketika menatap perempuan. Sebuah luka masa lalu yang menoreh hatinya membuat perubahan besar bagi Bara. Nafisya Putri Salsabila, Perempu...