BAB 74 - Sebuah Perpisahan?

22K 1.7K 555
                                    

Happy Reading ❤️
Always Happy For Your Life ✈️
Don't Forget To VOTE and COMMENT!!!
.
.
.

Fisya masih terdiam enggan menatap Alka apalagi berbicara dengannya, bahkan saat ini ada 10 box es krim yang Alka beli untuk membujuk Fisya.

"Neng tuh es krimnya" ucap Alka namun, Fisya masih terdiam. Alka membuka satu box es krim lalu sengaja menggoda Fisya.

"ENAK BANGET SAL!" ucap Alka membuat Fisya menatap box es krim dihadapannya saat ini.

"Alka ngeselin!" ucap Fisya sambil tangannya membuka satu box es krim.

"Ya maap Sal. Kan kirain udah beneran lupain Bara" jujur Alka dan Fisya terbungkam. Alka tersenyum melihat Fisya yang mulai makan es krim dengan tenang.

Gampang banget balikin mood kamu, Sal. Batin Alka

"Ada kabar bahagia apa?" tanya Alka sambil menghidupkan televisi. Lalu, Fisya mengubah posisi duduknya menghadap Alka.

"Salsa punya dua kabar" ucap Fisya membuat Alka semakin penasaran.

"BURUAN NENG!"

"Aku 3 hari lagi wisuda, Al" ucap Fisya dengan senyumnya.

"MASYAALLAH!" ucap Alka langsung memeluk Fisya sekilas.

"Selamat Bu Dokter" ucap Alka membuat Fisya tersenyum.

"Terus satu lagi kabar apa?" tanya Alka membuat Fisya sedikit gugup.

"Alka jangan kaget apalagi marah setelah ini ya?" tanya Fisya membuat Alka bingung

"Tergantung" jawab Alka santai

"Salsa hamil, Al" ucap Fisya lembut, Alka mengerjapkan matanya beberapa kali lalu tangannya terulur menyentuh dahi Fisya.

"Sal" panggil Alka sembari meraih tangan Fisya dan menggenggamnya.

"Alka tau banget kalo Salsa belum bisa lupain Bara. Dan Alka juga tau kalo Salsa ga mau pisah sama Bara. Tapi, kalo sikap Salsa kayak gini juga ga boleh, Neng" ucap Alka lembut lalu Fisya menatap mata Alka dengan tajam.

"SALSA SERIUSAN ALKA!! SALSA BENERAN HAMIL!" teriak Fisya lalu Alka tersenyum

"Salsa jangan gini, kamu bikin Alka pengin hajar Bara lagi. Jangan gila karena Bara, Sal" ucap Alka semakin menggenggam tangan Fisya erat. Dengan cepat Fisya menarik tangannya yang di genggam Alka dan meraih tasnya.

"BACA DAN LIAT!" ucap Fisya menyerahkan hasil pemeriksaan kehamilannya serta test pack.

"Ya Allah, Sal ini kamu ngambil punya siapa?!" tanya Alka

"KURANG AJAR!" ucap Fisya mencubit lengan Alka

"Aw ampun" rintih Alka, lalu mata Alka mulai membaca hasil pemeriksaan kehamilan.

"ANAK SIAPA?!" tanya Alka dengan tajam

"Ya anak siapa lagi? Anak Mas Bara lah" jawab Fisya kesal

My Captain Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang