12

40.9K 2.5K 603
                                    


Ditempat renjun berada , kini Jeno , Chenle , Haechan , Jisung , Jaemin tengah berkumpul dikamar renjun.

Kesaksian orang rumah , renjun tak sadarkan diri karena telah menghabiskan satu botol Amer (Anggur merah) sendirian.

Dan bahkan sekarang masih tetap sama , dia belum juga sadar diri.

"Gue denger ryujin hamil , emang beneran?" Tanya jaemin dengan mudahnya tanpa ada rasa sungkan.

Astaga jaemin , ndak sopan sekali.

"Mana gue tau , gosipnya sih gitu. Tapi kalian yakin yang ngehamilin si calonnya? kalian juga tau sendiri kan dia baru kenal sama tunangannya 3 hari sebelum tunanangan" Jelas haechan.

Jisung justru menatap renjun yang belum sadar dengan tatapan intens dan mencoba mengingat satu hal penting.

"Kalian inget kejadian itu?" Tanya jisung.

"Kejadian yang mana?" Balas jeno

"Dikamar itu maksud lo!?" Jawab chenle yang ikut bersuara

"Jadi lo nuduh renjun yang ngehamilin?" Balas jaemin yang tiba² memancing emosi.

Jisung smirk , menaikan satu alisnya dan menatap remeh jaemin.

"Gue ngga bilang gue nuduh renjun , gue cuma buat kalian inget kejadian itu"

Ya pasti juga terdapat sebuah persaingan dan kesalahpahaman dalam pertemanan bukan? dan ini sering kali terjadi didalam kelompok mereka.

Jeno yang merasakan atmosfer ditempatnya kemudian mulai mendekati renjun.

"Hadeh ren ren , lu kalo kaga kuat minum jan sok sok an ngabisin satu botol , bikin adek gue khawatir aja" Ucap jeno disusuli tertawanya.

"Nara tau ini?" Tanya jaemin

"Nggak , dan jangan sampai dia tau. Apalagi kejadian pas dikamar itu"

Dan mari kita ceritakan , apasih yang terjadi dikamar rumah chenle pada waktu itu.

Ke enam remaja , Renjun , Jeno , Jaemin , Haechan , Chenle , Jisung. Tentu saja mereka tengah dirumah chenle untuk menerima jatah dari pacar masing².

Beda halnya dengan renjun , dia teramat sangat susah untuk diajak melakukan itu. Tapi jika berbicara tentang berciuman dan menyusu dia sudah ahli.

Itu membuat pacarnya "Ryujin" yang pada saat itu sedikit kesal karena renjun tak melakukan pergerakan seperti yang lainnya yang sudah masuk kamar.

"Ren , ayo nyobaa" Bujuk ryujin dan renjun tetap saja menggelengkan kepala dengan menghembuskan asap rokok.

"Kenapa ngga mau dah?"

"Ngga mau ya kaga mau!" Bentak renjun. Rasanya dia seperti dipaksa dan terpaksa dia harus membentak pacarnya ini.

Ryujin yang kesal akhirnya pergi kedapur dengan memasang wajah cemberut , renjun yang melihat ryujin  meninggalkannya pada awalnya sepertinya dia tak peduli. Tapi pada akhirnya justru dia menyusulnya.

Pada saat sampai kedapur , renjun melihat ryujin tengah membuat minuman disebuah gelas.

Kemudian tanpa aba² renjun memeluk pinggang ryujin dari belakang.

"Jangan marah dong yang" Bujuk renjun dengan meletakkan kepalanya dibahu ryujin.

Dan ryujin tak menjawab , dia masih teramat fokus mengaduk minuman ini.

"Duh haus banget gue nih"

Renjun langsung merebut gelas yang tengah diaduk ryujin , bahkan ryujin hanya menatap renjun yang menghabiskan minuman tersebut.

Sange | Renjun ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang