04

72.8K 3.2K 678
                                    

Sekarang mereka bertiga tengah bercanda ria dan tertawa , iya tertawa karena ngeledek nara tentunya.

Jeno dan Yeji keluar bersamaan , dan itu membuat nara cekikikan bareng renjun. Kenapa tidak? karena banyak bekas lipstik di bagian sudut² bibir yeji.

"Ngapa lo ketawa hah?" Tegur yeji ke nara.

"Ngaca lu ngacaa"

Setelah itu yeji mengambil kaca persegi dari dalam tasnya , dan setelah itu dia terkejut dan memukul mukul jeno.

Nara renjun dan jisung hanya cekikan , setelah itu haechan keluar tapi bedanya dia nampak biasa saja tak gerah ataupun merasa puas.

"Muka kusem amat can" Kata renjun.

"Cewe gw ngga mau anyink, malah main monopoli dikamar"

Dan yang lain hanya ketawa apalagi nara yang udah mulai mukul² sofa.

"Nah kan pada ketawa" Bales haechan

"Mending gitu diruangan ini aja bareng renjun sama nara" Usul jisung.

"Enak aja lo , lu dikamar ae ye" Balas renjun tak terima.

Tak lama kemudian chenle juga keluar dari kamarnya.

"Lu tadi gedor² ngapain? ganggu kenikmatan orang aja" Ucapnya yang kemudian duduk sambil meneguk minuman yg diambilnya.

"Yee , nanya laptop malah dikasih durex" Balas renjun dengan menutup kedua telinga nara saat mengucapkan kata terakhir.

"Mana laptop lu wp nya vulgar anjim" Lanjut lagi.

"Ya teross?"

"Dilihat pacar gue bego , elu mah"

"Ha? Pacar?" Tanya jeno

"Otw kali , sabar" Balas renjun

Dan nara hanya diam menyimak perbincangan mereka.

"Asem banget mulut gue" Ucap jeno yang kemudian mengambil sebatang rokok yang masih dibungkus diatas meja.

Kemudian disusul haechan dan chenle , bahkan renjun pun ingin mengambil tapi ditahan nara yang menggelengkan kepala.

Renjun pun dengan berat hati berbalik mengambil ciki di atas meja , bermerek singkong dengan rasa balado.

"Jaemin mana?" Tanya nara ke jeno.

"Ngosah nanya jaemin , dia tuh kalo main emang kaga kasian sama pihak cewenya" Jawab renjun , seperti dari nada bicaranya dia tak senang sedikitpun. Itu membuat nara menjadi bersalah.

"Wah bener banget ren , Lu tau kamar ini semua kedap suara kan? Dari kamar jaemin kedengeran banget kalo si cewe jerit jerit tan".

"Emang si cewe kenapa? Apa bikin kesalahan? Sampe segitunya" Tanya nara.

"Gue denger sih , si cewe jalan sama lino. lu tau? anak Tkj sebelah?" Jawab Haechan disela sela mengeluarkan asap dari mulutnya.

Ceklek.  .  .

Pintu kamar jaemin terbuka , menampilkan dia dengan baju seragam yang basah.

Dia jalan kearah nara dan renjun. Dan langsung duduk disebelah nara. membuat renjun menatap tak enak.

Jaemin mengambil bungkus rokok yang berada dimeja , dia ingin menghidupkan rokok. nara ingin melarang tapi dari raut wajah jaemin saat ini terlihat seperti tak bersahabat. Jadi dia hanya diam

Jaemin menaikan kedua kakinya di atas meja , dan kepalanya menyender di sofa.

"Gimana?" Tanya jisung yang mengawali perbincangan yang sedari tadi hanya hening.

Sange | Renjun ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang