14

34.1K 1.9K 147
                                    

"Ni anak minum satu botol kaga bangun² lemah amat buset" Cibir haechan yang tengah menunggu temannya ini bangun dari tidurnya.

"Ngaca goblok , pas kita party di rumah chenle lu aja teler" Balas jaemin

"Gabut amat hadeh , pindah rumah gue yuk" Ajak chenle

"Ntar tolol , nunggu renjun bangun" Jawab jisung

"Anjing , palak gue sakit amat dah"

Semua orang langsung melihat kesumber suara , ternyata renjun sudah terbangun dari pingsannya.

"Alah lemah" Tonjok jeno kebahu renjun.

"Si asu sakit" Balas renjun , kemudian mengelus bahunya yang terkena tonjok oleh jeno.

"Dahla , gue mau kebawah nyari minum dikulkas renjun" Ucap jeno

Dan setelah itu dia meninggalkan kamar renjun.

"Ren" Panggil jaemin untuk mengawali pembicaraan

Dan renjun menoleh ke jaemin.

"Ryujin hamil , lu tau itu?"

Renjun langsung melontarkan tatapan tak percaya kearah jaemin.

"Ma - maksud lo?"

"Ryujin , mantan lu yang mau nikah. Denger² dia hamil" Jawab jaemin lagi.

Kepala renjun kembali sakit , bahkan rasa sakit ini lebih hebat dari yang sebelumnya.

Lalu sekelebat memori kejadian dikamar rumah chenle memenuhi kepalanya.

"Gue kira lu udah tau" Tambah chenle

"Gu - gue ta - tau dari mana coba?"

"Pas lu minum sebanyak ini , gue kira lu udah tau"

"Terus yang ngehamili?"

"Katanya anak satu sekolah sama nara , yang tunangannya itu" Balas jisung.

Naraa , setelah itu renjun baru teringat dengannya. Kemudian dia cepat² mencari hp nya.

"Hp gue mana!" Tanya renjun tidak nyelo.

"Ih kok ngamok ? mana gue tau" Jawab haechan

"Bantu cariin lah!"

Kemudian dengan rasa malas , mereka pun mencari hp renjun dengan ogah-ogahan.

Orang mereka baru sampai tadi pagi , mana liat hpnya coba.

Lalu jeno datang dengan segelas air ditangannya dan melempar hp kepada renjun.

"Dimeja tadi , kaga tau batrainya masih apa kaga" Kata jeno sebelum dia duduk dikursi berlajar renjun.

Untung hpnya mendarat dengan mulus ke pemiliknya , lalu renjun menghidupkan hp nya.

Melihat banyak log panggilan tak terjawab dari nara dan pesan yang belum terbaca.

Bagaimana bisa dia lupa akan nara ?

"Gue harap lu ngga ngelakuin hal bodoh buat nyakitin adek gue" Ucap jeno sebelum meneguk habis air yang dibawanya.

Renjun menatap hpnya tak yakin , membuka locksreen dan kembali menatap panggilan tak terjawab dari nara.

Dia sebenarnya ingin menelepon balik untuk minta maaf karena membuatnya khawatir.

Tapi entah kenapa jarinya tidak bisa menekan tombol panggilan.

Lalu renjun meletakan kasar hp nya dikasur dan menunduk frustasi.

Dia tengah berfikir , apa benar dia yang menghamili ryujin. Tapi itu kan tidak mungkin. . .

"Masih sakit kaga ? gue telfonin dokter gue nih buat meriksa lo" Ucap chenle

Sange | Renjun ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang