Kaki kecilnya melangkah dengan tergesa di koridor rumah sakit, panggilan darurat yang diterimanya dengan kabar bahwa tunangannya mengalami kecelakaan saat balapan liar adalah amarah terbesar dipendengarannya.
"Bun mana Soonyoung?"Jihoon bertanya pada bundanya, tengah duduk kursi tunggu ruangan ICU. Menunggu kabar dari dokter didalam.
"Ma?"membarikan pertanyaan pada ibu mertuanya saat bahkan bundanya tidak memberikan jawaban.
Dokter keluar dari dalam ruangan itu, disambut dengan kepanikan dari Jihoon. Kedua orangtua mereka sudah dapat melihat raut wajah yang diberikan dokter, menguatkan hati masing-masing
"Maaf.. Kami sudah berusha sebai—"nafasnya menghembus tidak beraturan, menatap sekitarnya dengan bingung, menemukan dirinya sendirian didalam ruangan musiknya.
Kakinya melangkah cepat keluar dari ruangan itu, menyusuri tangga dan bernafas lega saat menemukan tunangannya dengan semangkuk mie ditangan tengah duduk di sofa dengan tv menyala."Kenapa Ji, lapar?"menaruh mangkuknya dimeja Soonyoung bertanya. Tapi bukannya disambut dengan sebuah anggukan, ia justri diberikan pukulan diwajahnya oleh Jihoon
Bugh
"Ji–akh"
Bugh
"Kau berani meninggalkanku Kwon soonyoung?!"ucap Jihoon mengakhiri pukulannya, mengatur nafasnya yang tidak beraturan. Tubuhnya kini sedang duduk diatas dada soonyoung.
Soonyoung sedang meringis kesakitan dan juga mencerna perkataan tunangan manisnya ini. Apa tadi?••••••••••••••••
Jihoon tengah duduk dipangkuannya, dengan muka memerah karena kesal.
Soonyoung hanya tersenyum bodoh, mencoba bertanya baik-baik kenapa ia dengan tiba-tiba justru dihadiahkan pukulan begini.
"Kau mati, karena balapan.. "ucap Jihoon mencoba menjelaskan mimpi yang dialaminya. Betapa ia ingin mendatangi dokter tidak berguna itu, karena dengan beraninya gagal menyelamatkan tunangannya.
"Tapi itu mimpi.. "ucap Soonyoung, menahan tubuh itu di pangkuannya
"Tapi Kau mati Young! Enak saja meninggalkanku.. Siapa yang mengizinkan?"
"Tap–"
"Dengar, itu terjadi sungguhan.. Aku akan datangi kau ke akhirat sana, kutarik kau dengan tidak manusiawi ke dunia!"ucap Jihoon dengan menangkup wajah tunangannya ini, membuat Soonyoung hanya bisa menghela nafas pasrah.
Percuma, Jihoon sedang keras kepala.
"Ya.. Ya.. Tidak akan terjadi... "
"Kau tidak akan balapan selama sebulan"ucap Jihoon, mata Soonyoung mendelik, tunggu apa?
"Hah?"
"Tidak ada penolakan, Kwon Soonyoung"tangkupan dengan dua tangan itu dikuatkan, Soonyoung hanya bisa memanyunkan bibirnya dan mengangguk pasrah.
Sekali lagi, Jihoon keras kepala.
______________________________________
Rahasia; Kalian harus tau kekanakannya Lee Jihoon ini.
______________________________________Jihoonie_
1.900.700 likes
Jihoonie_ Forever Kwon Soonyoung!Tagged : Soonyoungie_
Views all 2.050 comments
Lee_Seokmin ada apanih? Kok akur keknya
Jeonwonu_ lo pelet ya? Lo apain!?
Wenjunhui_ Bisa aja nih, tumben lo di tag Soon Soonyoungie_
Rkytsekolah5 eh? Kok akur..
Rkytsekolah1 untung ga ribut
Rkytsekolah2 makin tua makin akur keknya
Nivanaschool Moment nih, keknya ada kejadian dirumah
Bmbam kok ga ribut..
Yugyeom gue nunggu keributan nih
Jihoonfans Ahhhh, tumben sweet Ji?
Soonhoon_ Lucu nih kalo gini
Sip, Besok Work buat Jeongcheol akan di publish! Malam ini kalian potek aja dulu.
Hahahha, eh..
KAMU SEDANG MEMBACA
NIVANA √
Fanfiction[Complete] SMA Nivana. Satu dari sepuluh SMA ternama di negara ini,semuanya ingin berhasil menjadi siswa disana, masuk dala salah satu dari belasan siswa yang berhasil lolos setiap tahunnya. Namun Sekolah ini selalu menjaga nama baiknya,menjaga kua...