Adit memarkirkan motornya disebuah bangunan yang sudah tidak dipakai yang dijadikan sebuah basecamp,yaitu basecamp Rebels.
Adit melepas helmnya dan segera masuk.Begitu masuk mata tajamnya menyapu seluruh ruangan yang sudah ramai anggotanya berkumpul.
Bagas yang menyadari kedatangan Adit pun langsung menyapa dan mengajak duduk ditempatnya.
"Woy bos Adit udah dateng,sini bos"teriak Bagas membuat atensi anggota yang lainnya teralihkan.
Adit berjalan dan langsung duduk tepat disamping Rey.
"Akhirnya setelah sekian lama,lo ikut kumpul lagi Dit"celutuk Kevin sambil mencomot kacang didepannya.
"Gue sebenarnya juga pingin ikut kumpul trus,tapi lo tau sendirikan?gue juga punya tanggung jawab lain"jawab Adit sembari menghembuskan asap rokoknya.
"Yang udah nikah mah beda"sindir Bagas.
"Gimana selama seminggu ini aman-aman aja kan?Warlocks ngga bikin ulahkan?"tanya Adit.
"Belakangan ini sih semuanya aman,Warlocks yang biasanya tiba-tiba ngajak balapan aja,akhir-akhir ini ngga"ujar Bagas.
"Tapi kita tetep waspada,bisa aja tiba-tiba Warlocks nyerang kita lagi"timpal Rey.
"Tapi firasat gue ngga enak deh.Lo mikir aja Warlocks yang selalu mancing kita,tiba-tiba jadi anteng begini,ngga bikin rusuh sana sini"pikir Kevin.
Adit mengangguk membenarkan ucapan Kevin"kita ngga ada yang tahu,bisa aja mereka lagi nyiapin rencana buat nyerang kita tiba-tiba,maka dari itu kita harus tetep waspada"ucap Adit tegas.
~~~
Adel menunggu kedatangan Dara dengan duduk disofa ruang tengah dengan tv menyala didepannya.
Tok tok tok
Mendengar suara pintu diketuk,Adel langsung bersemangat membukanya.Itu pasti Dara sudah datang~pikir Adel
"Dar..."belum sempat melanjutkan ucapannya,Adel dibuat bingung dengan seseorang yang berdiri didepannya.
Sedangkan orang dihadapannya hanya tersenyum tipis melihat raut kebingungan dari Adel.
"Hai Del"sapa nya
"H-hai Rafi ngapain kesini?"tanya Adel.
Ya orang yang dihadapannya sekarang adalah Rafi yang tak lain teman sekelas Adel.
Rafi sedikit bingung untuk menjawab pertanyaan yang dilontarkan Adel.
"I-itu gue ada urusan sama lo"jawab Rafi spontan
"Urusan apa ya?"
"Hm gimana kalau ngobrolnya didalam aja,ngga enak kalau ngobrolnya diluar"
"Oh yaudah silahkan masuk Rafi"Adel mempersilahkan Rafi untuk masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad boy vs Innocent girl (END)
Teen Fiction(FOLLOW AKUN AUTHOR SEBELUM BACA) Real Imajinasi✔️ Kisah seorang gadis polos bernama Adel yang berhasil masuk ke kehidupan aditya. Aditya yang tidak pernah percaya adanya cinta,seakan dihipnotis oleh seorang adel,dan berhasil membuat benteng pertaha...