Rafi memasuki apart nya setelah pergi dari rumah sakit.Sampai disana ia dibuat terkejut oleh kehadiran seseorang.
"Abang.."panggilnya.
Leo sudah duduk di sofa bersama Angel menanti kedatangan adiknya.Ia tadi sempat dikabari oleh Angel kalau Rafi dipukuli oleh Adit.
Ia bergegas menuju apartemen adiknya untuk mengecek tapi ternyata Rafi sudah terlanjur pergi.
"Abang ngapain kesini?"tanya Rafi dengan nada tidak suka.
"Lo babak belur gini habis digebukin Adit?"tanya leo to the point.
Bukannya menjawab Rafi justru menanyakan"abang tau darimana?"lalu matanya melirik ke arah Angel yang menatapnya.
Shit~batin Rafi.
"Jawab!"hardik Leo.
"Udahlah bang,lo ngga usah ikut campur.Ini urusan gue sama Adit"kata Rafi.
Leo yang mendengarnya geram"Ngga bisa,urusan Adit urusan gue juga.Apalagi ngelihat lo sampe babak belur gini jelas gue ngga terima"tegasnya.
Rafi menghela nafasnya,ia sedikit jengkel dengan Angel karena sudah memberitahu masalah ini dengan abangnya.
Ia hanya tidak mau masalah ini tambah panjang toh Rafi juga terima saja digebukin karena ia memang bersalah.
"Pokoknya gue bakal balas dendam ke Adit.Berani banget dia gebukin adik gue"
"Ck bang,mendingan lo ngga usah ikut campur deh.Lagian ini juga salah gue"ujar Rafi.
"Gue ngga peduli,mau lo salah atau ngga tapi yang jelas dia udah mukulin lo sampe kaya gini.Gue sebagai ketua Warlocks ngga terima dia udah sentuh anggota gue,apalagi lo adik gue"ucap Leo seraya menatap Rafi.
"Pokoknya lo diem aja di rumah,biar gue yang balas mereka"setelah itu l
Leo langsung pergi begitu saja.Setelah kepergian Leo,Rafi menatap Angel tajam"Ngapain lo kasih tau dia sih?"
Angel memasang wajah tak berdosa"ya wajarlah dia kakak lo berhak tau kali"
"Ck anjing lo,gara-gara lo masalah ini bakalan tambah panjang"maki Rafi lalu masuk ke kamarnya.
Angel mencibir"ihh tu anak ngga tau diri banget.Salah siapa bikin ide gila kaya gini"Angel langsung pergi dari apart Rafi.
Rafi merebahkan tubuhnya diatas kasur.Tubuhnya terasa remuk akibat dipukuli oleh Adit tadi terlebih lagi wajahnya masih babak belur belum diobati.
Rafi menatap langit-langit kamar,pikirannya menerawang kejadian yang barusan terjadi.
Rafi merutuki kebodohannya sendiri.Rafi sangat menyesal,ia mungkin sudah hilang akal saat melakukan rencananya.
Karena terlalu obsesi untuk mendapatkan Adel,Rafi jadi menghalalkan segala cara agar Adel jadi miliknya.
•••
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad boy vs Innocent girl (END)
Teen Fiction(FOLLOW AKUN AUTHOR SEBELUM BACA) Real Imajinasi✔️ Kisah seorang gadis polos bernama Adel yang berhasil masuk ke kehidupan aditya. Aditya yang tidak pernah percaya adanya cinta,seakan dihipnotis oleh seorang adel,dan berhasil membuat benteng pertaha...