Part 9

1.6K 416 125
                                    

haloo

selamat membaca yaa

maaf kalo banyak typonya

~~~
Ingat satu hal
Di mana ada pertemuan pasti ada perpisahan
Entah itu secara terpaksa ataupun dengan keikhlasan
Tapi bagaimanapun keadaannya pasti akan erasa menyakitkan bukan?
~~~

Tidak terasa perpisahan anak TK B sudah dekat, maka Queen akan menyandang gelar anak kelas 1 SD. Ia sudah di daftarkan orang tuanya di SD Cakrawala dan Galaxy juga demikian karna sekolah itu milik keluarga Galaxy.

Hari ini Bu Ita meminta anak-anak itu untuk berpakaian rapi untuk foto kenang kenangan nantinya. Anak perempuan berjejer di depan dan duduk di kursi, sedangkan anak laki laki berdiri berjejer di belakang anak perempuan.

Queen dan taman temannya sedang menunggu giliran kelasnya untuk berfoto. Galaxy datang menghampiri Queen yang sedang fokus melihat kelas lain berfoto.

"Sal, nanti aku di belakang kamu yaa," ucapnya memegang pundak Queen dan Queen menoleh ke samping tepatnya menatap Galaxy.

"Kenapa Rey?" tanya Queen karena ia fokus pada objek di depannya dan menjadi tidak mendengarkan ucapan Galaxy.

"Nanti aku di belakang kamu yaa Sal," ulang Galaxy dengan mendekatkan mulutnya di telinga Queen dan suara yang di besarkan.

Queen sedikit menjauh dari Galaxy dan mengelus telinganya. "Sakit tau Gal, ngapain besar besar juga suaranya," ujar Queen kesal dan kembali melihat objek di depannya dengan bibir yang ia majukan.

Galaxy maju lalu berdiri tepat di depan Queen. "Siapa suruh ga dengarin aku," ucapnya lalu menarik kedua sudut bibir Queen untuk membentuk senyuman tapi Queen tetap menekuk mukanya.

"Senyum Sal," pinta Galaxy dan Queen membekap mulutnya dengan tangannya.

"Gak mau Gal," ucap Queen masih dengan posisinya dan mengganti panggilan Rey menjadi Galaxy, itu artinya dia sedang marah pada Galaxy.

"Sal, kemarin aku udah janji sama kamu ga buat kamu sedih lagi, tapi sekarang aku ga tepati janji aku. Nanti Bunda bisa marah sama aku. Kamu mau Bunda marah terus Sedih?" tanya Galaxy memajukan bibirnya dan melipat tangannya di depan dada pura-pura merajuk.

Queen melotot lalu menggeleng cepat. "Aku ga mau Bunda sedih. Ni aku senyum," kata Queen lalu memperlihatkan senyumannya di depan Galaxy.

SALQUEEN [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang