Attack On Titan : A Second Chance

CHAPTER 60 - Rekonstruksi ( Part 4 )

[ A/N :Tolong baca bab tentang Rekonstruksi dari awal sampai sekarang dengan teliti agar kalian tidak bingung dengan nama-nama daerah baru yang telah di buat pada fanfic ini, dan agar kalian tidak bingung pada bab-bab selanjutnya. Jika pengen lanjut update, tembus 50 Vote seperti biasa. ]

※ ====================== ※

| HARI KE TUJUH REKONSTRUKSI |

Seminggu telah berlalu sejak Wall Titan merobohkan dan membangun kembali tembok. 

Sementara bagi banyak orang, kehidupan berjalan seperti sebelumnya, bagi orang lain keadaannya sangat berbeda.

Setelah Eren dan Survey Corps lainnya kembali ke Shiganshina, mereka sekali lagi mengambil kendali dari Titans Normal yang terdapat di dalam distrik dan memindahkan mereka, memerintahkan sebagian besar dari mereka untuk pindah ke distrik luar timur Wall Historia, sementara sejumlah kecil diarahkan ke distrik terluar selatan, yang merupakan kumpulan kota-kota pertama yang akan dibangun.

Dengan Shiganshina sekarang kosong, dan semua Titan Normal sekarang dalam wilayah Wall Historia, Wall Maria secara resmi dinyatakan aman untuk dimukimkan kembali, dan migrasi massal telah terjadi, terdiri dari orang-orang yang kembali ke rumah lama mereka, atau penduduk Wall Rose atau Wall Sina mencari tanah dan peluang baru di wilayah yang baru tersedia.

Sementara itu, di distrik terluar selatan Wall Historia, yang belum diberi nama, beberapa insinyur, arsitek, dan desainer mengawasi proses pembangunan permukiman baru. 

Seperti distrik terluar Maria, Rose, dan Sina, distrik terluar Wall Historia dikelilingi oleh tembok setinggi lima puluh meter, berbeda dengan tembok lainnya yang sekarang setinggi lima belas meter, dan akan menjadi fondasi bagi pemukiman kembali.

Sementara para Titan sangat berguna, karena mereka pada dasarnya adalah pasokan pekerja yang sangat besar yang tidak pernah lelah dan akan melakukan apa pun yang diperintahkan kepada mereka, memastikan mereka bekerja seefisien mungkin, menyingkir satu sama lain, dan tidak merusak secara tidak sengaja, apa yang baru saja mereka bangun terbukti agak rumit.

Untungnya, mereka telah menemukan solusi yang cukup sederhana. 

Zeke memiliki cukup banyak pengalaman mengarahkan Titan saat berada dalam wujud Beast Titan, dan karenanya telah diminta untuk membantu. 

Setelah Eren menginstruksikan para Titan untuk melakukan apa pun yang Zeke perintahkan untuk mereka lakukan ( dengan alasan ), segala sesuatunya mulai berjalan jauh lebih lancar, dan kota pertama sudah mulai terbentuk.

Menjelang matahari terbenam, tim tersebut berhenti, dan para Titan dikurung di dalam distrik luar untuk malam itu, sementara Survey Corps dan segelintir pekerja manusia menuju tempat tidur di dalam beberapa rumah yang baru dibangun.

Saat Zeke keluar dari wujud Titan-nya, Levi menunggunya, melihat ke kota yang baru dibangun dengan ekspresi yang sedikit terkesan.

"Sial, ini jauh lebih rumit dari yang aku kira." Ucap Levi.

"Yah, bersyukurlah bukan kamu yang harus melakukan sebagian besar pekerjaan. Tampaknya Founding Titan sangat bagus untuk prestasi yang lebih besar, seperti membangun tembok , atau, membunuh semua orang di pulau ini. Tapi ketika itu terjadi. untuk hal-hal yang lebih kecil dan lebih rumit seperti membangun kota, yah, itu membutuhkan lebih banyak waktu dan perhatian." Kata Zeke tersenyum lelah.

"Tapi sungguh aneh untuk ditonton. Aku sudah terbiasa dengan para Titan yang menghancurkan semua yang mereka sentuh, melihat mereka benar-benar membuat barang sangat aneh." Balas Levi.