-55- Monster

44.6K 6.9K 493
                                    

Aria bersembunyi di belakang tubuh Charla yang sedang menggunakan sihir cahaya. Situasi menjadi panik saat tiba-tiba Aria yang palsu menjerit kesakitan lalu berubah menjadi makhluk yang mirip dengan macan setelah ledakan besar. Makhluk itu menyerang membabi buta dan menimbulkan banyak korban berjatuhan.

Pasukan penjaga segera mengungsikan orang-orang ketempat yang aman sedangkan sisanya membantu Charla melawan makhluk itu. Posisi Aria dengan makhluk itu terlalu dekat karenanya dia berlindung dengan Charla dari pada mengungsi bersama orang lain.

Charla melantunkan mantra dan sembilan rantai emas bercahaya muncul dari tanah lalu melilit tubuh makhluk itu. Aston yang sudah menarik pedangnya segera menyerang bersama dengan prajuritnya. Namun serangan mereka tampak tidak mempan.

"Ini Dark Magic milik Kuil Kegelapan. Aston, serang dengan sihir sucimu!" ucap Charla berusaha menahan sihirnya tetao mengikat makhluk yang terus meronta itu.

Aston segera merapalkan mantra sihir sucinya. Butuh waktu lebih dari sepuluh detik untuk memanggil sihir suci skala besar. Untungnya Charla mampu menahan rantai emasnya selama itu walau keadaannya kurang stabil.

"Tangan Dewa Keempat, Tombak Petir!!!"

Petir putih tampak menyambar tubuh makhluk itu. Ledakan besar membuat Aria terjatuh ke belakang karena tidak kuat menahan efek ledakan. Saat asap menghilang, makhluk itu terlihat kehilangan banyak kekuatannya. Para prajurit segera mengambil kesempatan untuk menghabisi makluk itu.

"Serang!!" teriak Charla yang disambut oleh para prajurit.

"Tunggu."

Aston terlambat. Pedang panjang sudah menancap di dada makhluk itu yang perlahan mulai terkulai lemah. Bentuk mengerikan menghilang berubah menjadi abu menyisakan tubuh Aria palsu yang tampak mengkerut.

Oh sial, apa yang harus dikatakan pada Felix?

"Ada apa ini? Apa masalahnya sudah selesai?"

Leon yang berlari dari arah hutan datang bersama beberapa orang. Dia mengumpulkan pemburu lain yang berpapasan dengannya untuk mendatangi lokasi ledakan. Ternyata itu berasal dari tempat para tamu menonton kompetisi.

"I-ini..." Leon membelalakkan mata pada tubuh Aria palsu yang tergeletak. Bagaimana dia bisa jadi seperti ini.

"Aria Rounette tiba-tiba berubah jadi monster yang mengerupai macan. Dia tidak bisa dikalahkan dengan kekuatan biasa, sehingga Aston menggunakan sihir sucinya. Lalu beginilah jadinya." Charla segera duduk di sebuah kursi yang diambilkan Aria. Dia kehilangan banyak tenaganya setelah mengeluarkan Mana dalam jumlah besar. Masa kehamilan ini sangat membatasi kemampuan Charla.

"Tapi dia orang yang dilindungi oleh Duke. Apa kalian tidak bisa membiarkannya tetap hidup?" tanya Leon. Felix pasti murka jika tahu Aria telah terbunuh.

"Tak perlu khawatir, sihir hitamnya sudah menghilang. Sekarang kita bisa menyelediki apa dia memang Aria Rounette."

"Tunggu, dimana Alyssa? Bukannya tadi bersama kalian?" tanya Aston. Tadi dia menyuruh Alyssa berlindung di belakang Charla bersama Aria. Tapi dimana wanita itu sekarang?

"Mungkin dia ketakutan dan mengungsi bersama orang-orang," jawab Charla asal. Kenapa Aston malah mencari Alyssa? Apa dia tidak mengkhawatirkan Charla yang jelas-jelas kelelahan? Menyebalkan.

Run Away With My Child [Reinkarnation Stories]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang