24. Acara Tahunan (1)

57 3 10
                                    

Halo semuaa

Jangan lupa vote dan komen ya🦋🤍

Selamat membaca cerita Mellifluous Ineffable

***


Nanda memukul setir mobil nya, ia kesal. Bahkan cewek itu melajukan mobil nya dengan kecepatan penuh, menembus gelap nya malam. Ia kesal, kenapa Shafira harus datang di waktu yang tidak tepat? Memang sih Shafira cewek nya. Bebas dan hak dia mau datang kapanpun, tapi karena kedatangan Shafira membuat Nanda penasaran akan jawaban Adit yang tertunda. Benar-benar menyebalkan. Fokus nya teralihkan ketika ponsel nya berbunyi, ia merampas ponsel nya asal lalu melihat panggilan dari Anna. Ia melempar ponsel nya pada kursi di sebelah nya lalu memasang earphone di telinga nya.

"Anna... " lirih nya malas.

"Kenapa lo?" tanya Anna di seberang sana.

"Rame banget disana? Lo lagi dimana?" tanya Nanda.

"Gue lagi di rumah, ada Dwi sama Lily nginep di rumah gue. Lo kemana aja? Daritadi gue chat nelpon lo nggak ada jawaban."

"Sorry, gue abis dari rumah Kak Adit dan nggak buka HP tadi. Gue ke rumah lo sekarang ya, gue mau nginep juga."

"Emang lo bawa baju?"

"Nggak, gampang lah. Nanti gue pulang besok pagi sebelum berangkat sekolah."

"Yaudah, Hati-hati."

"Iya."

Sambungan telpon terputus, Nanda melepas earphone nya kembali lalu membawa mobil nya dengan cepat menuju rumah Anna. Setelah sampai rumah Anna, ia memarkirkan mobil nya lalu masuk ke dalam rumah Anna.

"Hai guys!" sapa Nanda berjalan mendekati Anna, Dwi, dan Lily yang sedang duduk di ruang tamu.

"Lo abis ngapain dari rumah Kak Adit?" tanya Dwi.

"Tadi Kak Adit chat gue, gue di suruh ke rumah nya. Waktu udah disana dia cuma nunjukin lagu yang udah dia buat sama bilang kalo Mellifluous besok diundang ke The Sevent Music dan kata dia Papa dia itu tegas dan galak jadi jangan kaget." sahut Nanda.

"Itu doang?" tanya Anna.

Nanda mengangguk. "Nggak jelas banget kan? Padahal bisa bilang di sekolah atau di chat ngapain harus ke rumah nya segala."

"Modus kali dia." ujar Lily.

"Tau, padahal bisa ke kita nggak harus ke lo. Soal besok kita ke The Sevent Music gue udah bilang di grup. Lo nggak baca emang?" tanya Anna.

Nanda mengambil ponsel nya di tas lalu membuka chat dari grup Mellifluous. Ternyata benar, mereka sudah membicarakan itu di grup. Hanya saja Nanda baru membuka nya. "Hehe iya ada, gue belum buka tadi."

"Terus kenapa muka lo kusut? Diusir sama Kak Adit?" tanya Anna.

"Ya kali." jawab Nanda. "Gue cuman bete aja tadi waktu gue lagi disana Shafira tiba-tiba dateng mana pake peluk-peluk lagi."

"Ngapain Shafira dateng malem-malem?" tanya Lily.

"Katanya di rumah nya nggak ada siapa-siapa, terus listrik nya mati jadi dia takut terus chat sama telpon Kak Adit karena Kak Adit nya nggak pegang HP jadi dia langsung ke rumah Kak Adit."

MELLIFLUOUS INEFFABLE: My Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang