Chapter 54

243 56 10
                                    

Sebulan sudah berlalu, dan selama sebulan itu juga Yerin menjadi dokter sementara di sekolah Yongsan. Walaupun agak sedikit sulit melakukan pekerjaannya dengan sebelah tangan, namun ia beruntung karena murid murid di sekolah ini sangat baik hingga terkadang ia terbantu oleh para siswa siswi yang ia obati.

Jungkook juga sudah kembali beraktifitas seperti semula setelah demam selama seminggu.

Dan hari ini adalah hari terakhir Yerin bekerja di sekolah ini. Selama ini juga ia cukup senang karena bisa melihat putrinya tengah bersenang senang dengan teman temannya. Walaupun ia hanya melihatnya saat jam pelajaran olahraga, Rin juga terkadang datang menemuinya di waktu istirahat.

"Dokter Jung.." pandangan Yerin teralihkan pada Hye Won yang selalu datang untuk belajar dan membantunya, karena gadis itu sangat tertarik dengan dunia kedokteran. "Dok. Jung, kau tau.. jika aku mendapatkan__" ucapan Hye Won terhenti saat manik matanya melihat mata Yerin yang terlihat kosong. Ia memainkan tangannya ke atas dan kebawah di depan wajah Yerin "Dok. Jung.. bibi.. hallo" ucapnya yang mencoba membuatnya sadar. "Oh.. kenapa"

"Dokter melamun"

"Maaf.. lalu apa.." Yerin menghentikan ucapannya "Ahh.. itu.."

"Bibi.. apa bibi baik baik saja?" tanya Hye Won yang agak sedikit bingung melihat reaksi Yerin.

Yerin berdehem "Bibi baik baik saja.. lalu.. apa yang kau cari?"

"Aku tidak mencari apapun"
"Aku mendapatkan sebuah penghargaan juara pertama di lomba kimia, kemarin"

"Benarkah.. selamatnya" ucap Yerin sambil terseyum mendengar keberhasilannya.

Hye Won berdehem dengan penuh semangat "Bibi.." Yerin menatap gadis itu "Hari ini hari terakhirmu kan"

"Oh" jawab Yerin

"Terima kasih, bibi selalu mengajariku"

"Sama sama" jawab Yerin sambil terseyum padanya, begitu pula dengan Hye Won.

"Kringgg" bel masuk pun berbunyi dan pelajaran berikutnya pun akan segera di mulai. "Dah bibi.." pamit Hye Won dan ia pun mulai berlari keluar.

Sambil menunggu jam pulang, Yerin membereskan barang barang yang sedikit berantakan, ia juga menyapu dan mengepel ruangan agar besok Shin Ji bisa memakai ruangan ini tanpa harus di bersihkan terlebih dahulu. Ada satu jam sebelum bel pulang, Yerin pun berpamitan kepada beberapa guru yang berada di ruang guru, serta kepala sekolah, ia juga berterima kasih karena ia bisa menjadi dokter di sekolah ini walaupun hanya sebentar.

Di kelas 2 A.

"Rin, pinjam catatan bahasamu" ucap siswi yang duduk di sampingnya. Rin memberikannya buku catatannya. "Buku cacatanku hilang, aku akan mengembalikannya besok" ucapnya dan mulai melihat isi buku itu secara cepat. "Rin.."
"Kenapa?" pandangan Rin teralihkan padanya, siswi itu memperlihatkan sebuah bercak darah yang berada di buku milik Rin. Rin mengambil buku itu, melihat sampul namanya, "Ini buku-ku, tapi.. dari mana darah ini" bingungnya

"Sepertinya itu sudah lama"

"Oh.." Rin mencoba mengingat, kenapa bukunya bisa ada noda berwarna disana, ia bahkan tak mengetahuinya beberapa hari kemarin.

°°°

"Papa.."
"Ohk.. dia tidak ada di ruangannya" ucap Rin yang saat ini tengah berjalan jalan di rumah sakit Jungwon dimana ayahnya bekerja. Walaupun beberapa tahun Taehyung tak bekerja di rumah sakit ini, tapi ia sempat menelphone Jung Myeon dan meminta ijin tidak masuk untuk sementara waktu. Dan karena itulah ia masih bekerja di rumah sakit ini. Dan karena Taehyung juga salah satu dokter berbakat, Jung Myeon membiarkannya dan akan tetap menerimanya.

Hi And Bye..✓ ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang