Chapter 58

245 56 11
                                    

"Jika bisa, aku ingin melihatmu ceria seperti dulu" ucapan Yerin terlintas di pikirannya. Sambil duduk di lobby, ia menyisir rambutnya kebelakang menggunakan sepuluh jarinya. Manik matanya melihat sebuah sepasang sepatu dihadapannya, ia pun mendongkak melihat siapa orang yang datang padanya.

"Bisa kita bicara" ucap Taehyung yang saat ini tengah berdiri di hadapan Baekhyun.

"Apa yang ingin kau bicarakan?" tanyanya

Taehyung pun lantas duduk di kursi sampingnya "Kondisi Yerin, berapa banyak yang kau ketahui"

"Aku tau semuanya"

"Kalau begitu, kau pasti tau penyakitny__"

"Itu bukan penyakit" potong Baekhyun
"Itu adalah luka bekas operasi yang sempat ia jalani" sambungnya

"Jadi.. Yerin, dia baik baik saja" ucap Taehyung dengan penuh harapan

"Dia baik baik saja" Taehyung langsung lega mendengar ucapan itu "Hanya saja.." Taehyung melihat pria di sampingnya "Luka kecelakaannya terbuka lagi"
"Ia merasakan sakit di sekujur tubuhnya saat ini karena hal itu"
"Dan soal ia batuk berdarah, itu karena lukanya yang berada di bagian dada" Baekhyun mengepal sebelah tangannya "Saat ini ia tengah kesakitan, bahkan aku tak bisa melakukan apapun saat ini"

"Apa maksudmu?" tanya Taehyung yang tak mengerti dengan ucapannya

"Kau pasti sudah melihat hasil pemeriksaannya"
"Sebagian tulangnya hancur" Taehyung diam "Dan jika tulang itu kembali hancur, itu akan membahayakan nyawanya" Taehyung melotot kaget "Contohnya, jika kau menusukkan jarum pada balon, balon itu akan langsung meledak" Taehyung beranjak berdiri dari duduknya dan masih tidak percaya dengan apa yang baru saja ia dengar. Bola mata Taehyung bergetar, tak lama ia pun berjalan pergi meninggalkan Baekhyun. Baekhyun melihat kepergian pria itu.

Taehyung saat ini berada di luar ruangan Yerin, ia mengintip gadis itu yang tengah tertawa bersama dengan Suga, Wendy dan Chanyeol. Di sela tawanya manik mata Yerin melihat ke arah pintu, tak lama ia kembali pada teman temannya. Taehyung pun melangkah pergi dari ruangan itu. "Papaaaa" teriakkan itu membuatnya mendongkak dan terseyum saat manik matanya melihat putrinya yang tengah berlari ke arahnya sambil melambaikan tangan.

Kini putrinya tengah berdiri di hadapannya "Papa, bagaimana bunda? Dimana dia, Rin ingin bertemu dengannya" ucapnya dengan penuh semangat bahkan ia masih mengenakan seragam. "Kau baru pulang dan langsung kemari" Rin langsung berdehem

Taehyung mengulurkan tangannya "Berikan tasmu"

"Untuk apa" tangan Taehyung yang terulurpun merangkul putrinya "Ayo kita makan dulu" ajaknya

"Tapi, bunda.." ucap Rin yang mencoba lepas dari rangkulannya

"Dia sedang bersama teman temannya" mendengar itu Rin pun mengalah dan pergi bersama putrinya.

°°°

Irene yang tengah berjalan di lobby pun menghentikan langkahnya saat manik matanya melihat orang yang tak asing baginya. Ia menghampirinya "Sedang apa kau disini" tanyannya

Baekhyun yang tengah duduk bersandar pun melihatnya "Beristirahat"

"Beristirahat? Dirumah sakit?" bingungnya

"Oh" hanya itu kata yang keluar dari mulut Baekhyun.

Irene yang masih berdiri hanya diam melihat pria itu yang terlihat gelisah. "Ya" Baekhyun hanya diam sambil menutup matanya "Yaa" ucapnya lagi yang bermaksud untuk membangunkannya karena Daehyun ada di sana.

"Aish.. pergilah, aku ingin sendiri" ucap Baekhyun

"Hyung" ucapan itu membuat Baekhyun membuka matanya "Apa ini, kau menyerahkan tugasmu padaku, dan kau malah enak enakkan disini"

Hi And Bye..✓ ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang