[Kuroko No Basket] Our Story ✅

Part 65 - Ucapan Selamat Datang

Warning Typo !

-Flashback arc-

"Akhir-akhir ini kau sering melamun, Akashi." Mendengar itu (your name) menatap Akashi khawatir.

"Apa ini mengenai kejuaraan nasional ?" sambung Midorima kembali. Midorima melirik Akashi mencoba melihat reaksinya.

(your name) diam dan mendengarkan pembicaraan keduanya karena topik pembicaraan mereka terdengar agak serius.

Akashi masih menatap lurus jalanan di depannya "Walau kita menang, ada beberapa hal yang membahayakan. Saat kita memikirkan satu atau dua tahun kedepan, situasi ini tidak bisa disebut stabil."

(Your name) mengerutkan dahi nya.

"Apa tidak cukup dengan mengembangkan kemampuan kita ?" tanya Midorima lagi.

"Kemampuan bermain kita tidak menjadi masalah sekarang. Tapi semuanya terlalu monoton...aku menginginkan sesuatu....Misalnya pemain keenam yang mampu mengubah alur permainan. Pemain dengan bakat seperti itu."

(your name) yang mendengar itu ikut larut dalam pikirannya. Dia menebak pemain seperti apa yang dimaksud Akashi. Apa maksud dari mengubah alur permainan ? Kalau sudah terjamin menang, kenapa repot-repot mengubah alur permainan ?

"Kau tidak perlu berpikir keras seperti itu, (your name)." (your name) tersentak karena suara Akashi.

"Atau kau sudah memikirkan bergabung dengan kami nanodayo ?"

"Are apa kau manager baru lagi ? Merepotkan."

"Baguslah kalau begitu. Kami sudah lelah bertemu banyak perempuan yang tidak jelas hari ini."

Suara dan wajah Murasakibara terlintas di pikirannya namun dengan cepat (your name) mengenyahkan pikiran itu "Tidak bukan itu. Aku punya teman yang memiliki kemampuan yang unik, kupikir dia adalah pemain yang di cari Sei-kun ! Tapi aku belum tahu bagaimana cara dia menggunakan keunikannya untuk membantu kalian di lapangan."

"Apa ini teman khayalan mu atau hantu yang menjadi rumor baru-baru ini ?"

"Midorima-kun hidoi ! Dia itu nyata. Namanya Kuroko Tetsuya dari grup 3 !"

Akashi menyimak percakapan diantara keduanya. Jika apa yang dikatakan (your name) benar tentang kemampuan unik itu, Akashi ingin menemui orang itu.

-------------

Seperti biasa setelah latihan klub basket selesai, (your name) menemani sesi latihan tambahan Kuroko atau menemani pria itu yang berlatih sendirian di gym.

(your name) melihat Aomine memasuki gym dengan wajah ketakutan. (your name) ingat jika Aomine paling anti dengan hal-hal mistis karena itu (your name) menghampiri Aomine dan menyentuh salah satu bahu Aomine pelan.

"Aaaahhhkkk !!!"

(your name) melepaskan tangannya dan ikut berteriak.

"Kenapa kau teriak juga ?" tunjuk Aomine dengan tangan gemetar.

"Aomine-san juga kenapa berteriak ?" (your name) menyentuh letak jantung nya dan mengatur napas nya karena kepanikan tadi.

"Ngomong-ngomong apa yang Aomine-san lakukan disini ?" tanya (your name).

Aomine menggaruk kepala nya "Sudah kubilang jangan panggil aku begitu. Jijik tahu !" ringisnya.

"Aku hanya berusaha bersikap sopan." (your name) sweatdrop.

"Kau tidak perlu se-kaku itu padaku. Kita kan seumuran." Aomine tersenyum memperlihatkan deretan giginya.

"Dai-chan hihihi." (your name) bercanda seraya mengikuti cara bicara Momoi.