.
HAIII!!! KETEMU LAGI!
.
DILARANG MEMPLAGIAT CERITA INI!😤
.
JANGAN LUPA VOTE SAMA KOMENNYA!
.
TYPO BERTEBARAN!
.
.Kini untuk yang ke lima kalinya Christina menghela nafas dengan kasar. Ia merasa jengah dengan tingkah Naza. Ya kini dirinya dan juga Naza sedang berada di dalam Villa yang berada di dalam hutan yang lebat.
Bunyi para binatang di malam hari menemani Naza dan juga Christina. Jika kalian bertanya 'mengapa mereka berdua bisa bersama? padahal mereka sedang menjalani hukuman yang diberikan oleh Zidan? maka jawabannya karena Naza menculik Christina!
Heum ya! sore tadi tepat pukul 17.08 Naza masuk ke dalam mansion milik Zidan secara diam-diam lalu pergi menyelinap ke kamar Christina.
Dan kini ia bersama gadisnya sedang bermanja-manja ah ralat Naza yang sedang bermanja-manja dengan Christina.
Sejak tadi Naza tidak mau lepas dari Christina. Ia bahkan seperti bocah umur 5 tahun yang takut ditinggal oleh ibunya karena takut dengan 'hantu'.
"Ihhh elusin!" ucap Naza kesal sambil menarik tangan Christina ke kepalanya agar Christina mengusap kepalanya. Mendengar ucapan Naza pun sontak membuat Christina kembali merasa jengah dengan kesal ia mengelus nya sesekali menabok pelan.
"Sayang!"
"Hm"
"By!"
"Hm"
"Honey!
"Hm"
"Darling!"
"Hm"
"Dear"
"Apa Naza?! astaga!" ucap Christina dengan kesal lalu menundukkan kepalanya agar melihat wajah Naza yang berada di dadanya.
Ya kini posisi mereka adalah Naza yang berada di atas tubuh Christina dan menempatkan dirinya ke dada Christina.
"Nggak" ucapnya pelan lalu mendusel-duselkan wajahnya ke dada empuk milik Christina.
"Dear!"
"Hm"
"Dada kamu kok empuk sih?! dada aku kok gak empuk malah keras?" tanya Naza dengan polos sambil mendongak guna menatap wajah Christina.
Begitulah! saat jiwa bocah Naza kembali! ia akan menjadi seperti bocah berumur 5 tahun. Polos, tidak tau apa apa! Christina yang mendengar pertanyaan Naza pun hanya diam, ia sudah kelewat jengah dengan sikap Naza yang sedari tadi menanyakan hal-hal yang tidak jelas.
"Diem Naza udah bobok!" ucap Christina dan dituruti oleh Naza. Tak lama Christina pun mendengar dengkuran halus di dadanya. Ternyata Naza sudah tidur dengan lelap di dadanya.
Kini pikiran Christina berkecamuk. Ntahlah ia merasa takut dan kalut. Ia takut karena kedatangannya ke dalam novel 'my polos girl' membuat alur ceritanya menjadi berbeda.
Ia juga takut. Karena tadi siang saat tidur ia mendapatkan sebuah 2 kepingan memori. Memori pertama terlihat 2 anak kecil yang berbeda jenis sedang berpelukan. Mereka anak laki-laki dan perempuan. Anak perempuan terlihat sedang memeluk anak laki-laki yang sedang menangis. Lalu ia juga mendengar kata 'Mama' dari mulut anak laki-laki tersebut dan ditujukan ke anak perempuan tadi dan betapa membingungkannya respon anak perempuan tersebut malah tersenyum sambil berkata 'Iya kamu bisa anggap aku mama kamu' ntah apa yang ada di pikiran kedua anak kecil tersebut. Christina tidak mengerti. Akan tetapi Christina merasa familiar dengan wajah kedua anak kecil tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
-FIGURAN- (END)
Fantasy[MURNI KARYA SAYA!] [DILARANG MEMPLAGIAT CERITA INI!] [JANGAN LUPA FOLLOW AKUN WPKU JUGA!] [WARNING! CERITA INI BELUM REVISI! ] Bagaimana jika seorang gadis yang menjadi seorang atlet karate mengalami kecelakaan beruntun dan bukannya ia berada di al...