-FIGURAN- (END)

-FIGURAN-16

.
HAI! MAKASIH UNTUK SEMUANYA AAAA!!!!
.
DILARANG MEMPLAGIAT CERITA INI!!!😤
.
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN!
.
HAPPY READING!
.
TYPO BERTEBARAN!
.
.

Terlihat di bangku belakang bus terdapat sepasang sejoli yang sedang tertidur dengan sang pemuda yang memeluk sang gadis dengan erat.

Mereka adalah Naza dan Christina sang pemeran utama kita.

Bus yang mereka tumpangi kini sedang menempuh perjalanan ke desa Sankantari.

'Shit! bisa bisanya gue keduluan!' ucap Seorang pemuda yang melihat Naza memeluk Christina dengan erat.

______-FIGURAN-______

"Baik anak-anak! kita sudah sampai didesa Sankantari! semoga kalian betah disini! ibu mau pulang dulu dadaaaa" ucap guru yang mendampingi perjalanan mereka.

"Yaudah yok kita masuk" ajak Ifan yang diangguki mereka.

Mereka pun masuk ke dalam desa Sankantari. Desa yang terkenal akan kesuburan tanahnya dan ramahnya para penduduk.

Mereka berjalan menuju ke rumah pak RT.

______-FIGURAN-______

"Ini kan rumahnya?" tanya Ifan dengan ragu kepada Gio.

"Iya kayaknya, udah ketuk aja pintunya" ucap Gio lalu Naza mendekatkan diri ke arah pintu bewarna coklat.

TOKKK...

TOKKK...

TOKKKK...

Pintu bewarna coklat itu diketuk oleh Naza.

Tak lama kemudian pintu tersebut terbuka menampilkan seorang gadis yang hanya mengenakan tanktop dan celana hotpants. Naza dengan cepay mengalihkan pandangan ke samping melihat gadisnya yang sedang menguncir rambutnya.

Ia menggeram saat melihat leher putih susu milik Christina. Ia memejamkan matanya mencoba meredakan amarahnya.

Gadis yang membuka pintu tadi menatap ke arah Naza dan juga teman teman Naza dengan mata yang berbinar.

"Pak RT nya ada?" tanya Senja tak sabaran. Ia sangat lelah karena perjalanan menuju ke desa Sankantari.

"Bapak? kalian siapa ya kok tanya bapak?"

"Kita dari sma merdeka yang ada di Jakarta mau melakukan penelitian disini" sahut Gio.

"Oalah kalian yang dicerain bapak toh, buat mas-masnya mari masuk" ucapnya dengan genit sambil memajukan dadanya.

Inti Vervox membuang pandangan mereka dengan bersamaan. Tidak! mereka tidak tergoda dengan gadis tersebut hanya saja mereka jijik dengan gadis itu.

Gadis itu terlihat bersemu ia mengira inti Vervox tergoda dengannya makanya mereka membuang pandangan mereka.

"Kita yang cewek nggak disuruh masuk nih?" tanya Senja dengan nada dingin. Ya senja memiliki sifat yang berubah-ubah.