.
HAI! GILA SIH LOPYUUU BANGET SAMA KALIAN!😭
.
KUY GASSS KITA CAPCUS!!!
.
TYPO BERTEBARAN!
💃🏻Tap...
Tap...
Tap...
Derap langkah kaki terdengar di sepanjang koridor penghubung kelas MIPA dan perpustakaan.
Seorang gadis sedang berjalan sendiri di koridor yang terlihat sepi karena para siswa/i sedang memberi makanan pada cacing yang berada di perut mereka.
Gadis tersebut adalah Christina. Christina berjalan dengan tenang ditemani sekotak susu coklat yang ia minum sedari tadi.
Saat ia sampai di pintu perpustakaan betapa kagetnya ia mendengar suara yang terbilang keramat.
Christina mematung tepat di depan pintu perpustakaan.
Christina kembali tersadar akan lamunannya ia berjalan dengan pelan mendekati suara tersebut.
Jalangh!
Bacotsssh
Christina pun mengintip di celah-celah buku yang tejejer rapi terlihat dua orang yang berjenis kelamin berbeda sedang melakukan hal yang tidak senonoh.
'I-ini beneran? anjir! gue kira polos ternyata lontong sate! mana setubuh di sekolah lagi! gila anjir!!!' batinnya tak percaya akan melihat hal yang sangat memalukan, akan tetapi tak lama kemudian ia menyeringai dan mengeluarkan handphone yang berada di sakunya dan merekam aksi yang tak senonoh tersebut.
Saat ia selesai merekam ia pun membalikkan badannya betapa terkejutnya ia melihat sebuah Fafa bidang yang terlampir oleh seragam SMA merdeka.
"Kamu ngapain hm?" tanya pemuda tersebut kepada Christina sambil melilitkan lengan kekarnya ke pinggang ramping milik Christina.
Christina masih mematung di tempat ia merasa sedikit takut dan kaget secara bersamaan. Pemuda tadi menumpukan dagunya ke pundak kanan Christina.
"You want hm?" bisiknya pada Christina.
"W-what? not!" ucap Christina lalu memeluk pemuda tersebut.
"Ahahaha okey, kenapa tadi nggak ke kantin hm?"
"Mager"
"Jadi cewek kok mager"
"Naza!" peringat Christina pada Naza. Ya pemuda tadi adalah Naza.
"Pergi yuk!" ajak Christina pada Naza.
"Nggak mau liat lagi hm?"
"Naza!"
"Ahahhahaha okey okey!"
______-FIGURAN-______
"Shit! tahan an! tahan!!!" ucap seorang pemuda pada dirinya sendiri.
"Arghhhh!" geramnya pelan lalu mengambil sebuah pisau kecil yang hampir menyerupai pensil warna dan dengan perlahan ia menyayatkan pisau kecil tersebut ke perutnya yang terekspos.
KAMU SEDANG MEMBACA
-FIGURAN- (END)
Fantasy[MURNI KARYA SAYA!] [DILARANG MEMPLAGIAT CERITA INI!] [JANGAN LUPA FOLLOW AKUN WPKU JUGA!] [WARNING! CERITA INI BELUM REVISI! ] Bagaimana jika seorang gadis yang menjadi seorang atlet karate mengalami kecelakaan beruntun dan bukannya ia berada di al...