-FIGURAN- (END)

-FIGURAN-33

HAI! ADA YANG KANGEN?

MAAF BARU BISA UP SOALNYA LAGI SIBUK BUANGET HEHE!

ADA YANG TAU TEKA TEKINYA GAK NIH?

OKEY NGGAK USAH BANYAK BICIT MENDING LANGSUNG GAS AJA!

HAPPY READING!

TYPO BERTEBARAN!

🐖

.

Di sebuah balkon yang mewah terlihat seorang gadis yang tengah menatap ke arah bulan yang tengah bersinar dengan terangnya.

Tangannya begitu dingin tapi ia tidak terlihat kedinginan. Ia adalah Christina yang tengah merenungkan beberapa kejadian inti yang harus diserap oleh otaknya.

Ia merasa kebingungan dengan semua ini, karena semua ini bukan dunianya juga bukan dirinya.

Ia berasal dari dunia nyata.

Dan.

Ia terdampar di dunia fantasi, dunia novel.

"Bangunan tua" gumamnya pelan.

Entah mengapa Christina sangat penasaran dengan bangunan tua tersebut. Mungkin ini memang tidak ada hubungannya dengan plot sebenarnya namun ia sangat penasaran dan ingin tau ada apa dengan bangunan tua itu.

Ia harus bisa mengendalikan perasaannya kali ini.

Semakin hari ingatannya terhadap dunia nyata sedikit memudar kecuali kenangan-kenangan yang bersejarah bagi dirinya.

Ia kembali menatap bulan.

"Dunia fantasi" gumamnya kembali.

"Konflik sebenarnya"

"Dibelakang panggung"

"Pemain"

"Pelatih"

"Dan pengendali"

Otaknya mulai menangkap beberapa teori yang begitu rumit. Ia terus mengucapkan apa yang tadi ia ucapkan.

"Kuncinya dunia fantasi!" gumamnya menyeringai.

"Dunia fantasi dimana dunia yang bisa membuat kita bahagia dengan imajinasi kita sendiri"

"Di dunia fantasi kita bisa menjadi apa saja"

"Di dunia fantasi bisa membuat sesuatu yang tak terduga"

"Sesuatu yang diluar pemikiran manusia normal"

"Dimana IQ bisa merubah semuanya"

"Kuncinya adalah imajinasi" gumamnya lalu menyeringai mulai mengetahui apa yang sebenarnya harus ia ketahui.

Christina atau bisa kita panggil juga dengan nama Caroel memang bukanlah seseorang yang begitu hebat. Caroel hanyalah seorang anak yang terlantar sejak umur 6 tahun. Dimana ia yang seharusnya bermain-main dengan para anak kecil lainnya, ia malah mendapatkan cacian dan makian orang-orang yang tak bermoral.