_____
"Hai semua perkenalkan nama saya Andromeda, panggil aja Meda. Pindahan dari SMA Angkasa, mohon bantuannya semuanya."
Sumpah cakep banget euy
Grace yang menjadi ratu Antariksa gak ada apa-apanya sama dia, njir
Gue yakin sih, dia bakal jadi incaran nomer satu cowok sejagat Antariksa
Bagi nomernya dong neng
Calon most wanted
Selena Gomes lewat ini mah
Keturunan Debrowska emang gak ada yang burik
Serius dia keturunan Debrowska?
Iya, njir. Gue pernah liat pas acara dirumahnya
Meda tidak menghiraukan mereka yang menikmati kecantikannya. Berharap Bu Sarah segera menunjukkan dimana dia harus duduk.
"Baik Andromeda, kamu bisa duduk disamping Elletra. Elletra tolong angkat tangan."
Gadis yang dimaksud segera mengangkat tangannya, dan Meda segera duduk ditempat yang ditunjuk.
"Gue Elletra Bulan Maharani, panggil aja El."
Meda menyambut tangan gadis itu, "Andromeda, panggil aja Meda." Tanpa menyebutkan nama panjangnya ia juga tau bahwa semua yang ada dikelas ini akan langsung mengenalinya nanti.
Jeduk..
Sial
Meda menoleh mendapati sepupunya sedang memamerkan deretan giginya yang rapi. Siapa lagi kalau bukan Andra. Seketika ia menyesal kenapa tadi ia menoleh.
"Med."
"Sstt, Meda."
"Meda ishh, sok budeg lo."
"Gak gue beliin mie ayam 'Cak Bedeng' mampus lo."
Gadis itu pasti tidak akan menolaknya, karena sudah terlanjur jatuh cinta pada citarasa mie ayam milik Cak Bedeng itu. Kenapa Andra menawarinya? Karena hanya dia yang bisa membelikannya untuk Meda, mengapa? Mama Meda alias Cassiopeia tidak mengizinkan gadis itu untuk membeli makanan luar yang tidak higienis. Jadilah, Andra yang selalu menjadi perantara untuk menuntaskan hasrat makannya.
Meda dengan terpaksa menoleh kembali dan memasang senyum terpaksanya pada sepupu laknatnya itu. "Kenapa Andra bego? Meda yang cantik lagi gak mau diganggu loh." Peringatnya dengan nada manis.
Andra lagi-lagi meneguk ludahnya kasar.
"I-itu, gue minjem pulpen lo."
"Pulpen gue abis, Da."
KAMU SEDANG MEMBACA
ANDROMEDA
FantasyBagaimana bisa?? Dia seharusnya sudah mati Tapi Tuhan tidak memberinya kesempatan untuk tau mengapa ia mati, dan apa alasan ia bisa mati. Lalu kenapa ia kembali? Lagi- lagi, ia terkejut dengan fakta bahwa Tuhan memberinya berkah dengan kesempatan k...