"ARE YOU OUT OF YOUR FUCKING MIND?!?!"
Teriakan ganas dan suara barang pecah menghentikan mimpiku. Aku terlonjak bangun, bahkan tidak menyadari kalau tubuhku sudah bersih dibalut salah satu tshirt Seoho.
Suara tawa yang gila menyusul. Suara Seoho. "Iya... Iya... Aku gila. Karena kau juga mungkin. You fucked me so good all night, Namj..."
"SON OF A BITCH!"
"NAMJOON!!!" Kali ini jeritan Cheri yang terdengar.
Aku menyangga tubuhku di daun pintu, kakiku terasa lemas melihat apa yang terjadi di ruang tengah vilaku.
Seoho terduduk di lantai. Bibirnya mengucurkan darah. Namjoon berdiri di hadapannya dengan tangan terkepal, Cheri berdiri di hadapannya, menghalangi ia memukuli Seoho lebih jauh.
Mereka semua menoleh mendengar keriut pintu kamarku. Tiga pasang mata menatapku. Aku menatap balik dengan kebingungan yang sangat jelas.
"Putri tidurku sudah bangun." Seoho tersenyum lebar, tampak menyeramkan dengan lelehan darah di dagunya.
Namjoon menghambur ke arahku, menarik tanganku dengan kasar, menyeretku ke ruang tengah.
Dihempaskannya aku di sebelah Seoho.
"A-ada apa...?" Aku tergagap.
"Dia tidak suka kejutanku buatmu, sayangku." Seoho tertawa lagi.
"Ke-kejutan apa?"
Namjoon menjambak rambutku, menarikku hingga setengah terangkat dari lantai.
Sakit sekali. Aku mencengkeram tangannya. Napasku langsung tersengal karena rasa takut yang menguasaiku.
"Kalian berdua...pelacur-pelacur Yoongi hyung...kalian sengaja ya?"
"Se-sengaja apa?" Aku gemetar.
"Kalian mau menghancurkan KYNG, hah? Memancingku kesini dengan tubuh kalian, saat aku lengah kalian langgar semua aturan perusahaan?"
"A-apa maksudnya? A-aku tidak menger..."
"Kami? Menghancurkan KYNG?" Seoho menggeram. "Itu idemu sendiri buat kita make out di depan kamera untuk menghancurkan mental Yoongichi, karena KAU ingin mengambil alih KYNG."
"KAU juga yang menerima ajakanku buat swinger semalam." Ia bangkit. "KAU juga yang menerima telepon Yoongichi waktu kita sedang threesome. Sekarang kau salahkan aku dan Hana?"
"Kau terang-terangan melanggar dating ban mu, anjing!" Tendangan kencang Namjoon menghantam pinggang Seoho.
Seoho meraung, memegangi pinggangnya dengan seringai kesakitan. Tapi ia langsung mengangkat wajahnya menantang.
"Begini caramu memperlakukan orang yang membuatmu orgasme berkali-kali, hah, Direktur Kim cadangan?" Ia menyeka darah di bibirnya dengan punggung tangannya. "Kau beruntung aku ini pelacur baik hati yang mau memuji-muji penis kecilmu itu semalam suntuk."
"SEOHO! SUDAH HENTIKAN!!!" Aku menjerit.
Namjoon melemparkanku berdebam ke lantai. Lalu melayangkan tendangan lainnya ke wajah Seoho.
Seoho terlempar ke dinding. Darah mengucur semakin deras dari mulut dan hidungnya. Tapi ia tetap memandang Namjoon dengan mata penuh kebencian.
"Oke. Teruskan. Kalau kau memang tidak semata duitan Yoongichi. Hancurkan saja wajahku yang menghasilkan uang paling banyak buat perusahaan biadabmu itu." Ia tertawa kencang. "Atau kau mau bunuh aku sekalian? Supaya aku tidak perlu ikut tur dunia sialan yang melelahkan itu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Pandora's Dating Agency: Yoongi's Story [COMPLETED]
Romance⚠️ 21+ 🔞🌚 Underage jangan baca ⚠️ LeeHana adalah perempuan dengan impian yang sederhana, membawa keluarganya keluar dari jurang kemiskinan. Yang dimilikinya hanyalah semangat untuk meraih impian sebagai selebriti, sesuatu yang sudah dijalaninya be...