6. Serangan tak terduga 🌹

58 5 0
                                    

HAPPY READING 🌹

*
*
*
*

🌹

   Jam pelajaran masih terus berlanjut. Kini ketiga cowok itu masih berada di kantin sedang asik makan-makan tanpa merasa dosa.

" Bad menurut lo Cinta itu cantik gak sih? " tanya Farel.

" Cantik itu Relatif. " tungkas Abadi dan dilanjut. "emang kenapa? lo suka sama dia? "

" Weh.. Kok jadi gue? Maksudnya itu, dia buat elo! "

" Cinta buat Abadi? " Alfin mengerutkan jidatnya. "hah? Kasian Cintanya kalik! Punya pacar model kayak dia." Cibirnya.

" mending sama Abadi, dari pada sama elo! " Ledek Farel.

" Gini-gini bokap gue playboy kelas KAKAP." ujar Alfin.

" kalo menurut lo? " tanya balik Abadi kepada Farel.

" Menurut gue ya lumayan kalo di katain setandarlah 75%, taoi dia itu imut. Agak pendek dan ngegemesin gitu."

" 75 itu namanya KKM goblok! "  komen Alfin .

Farel meneloyor kepala cowok itu,
" itu mah kalo nilai! "

" terserah dah gue tuh selalu salah." ucap Alfin menampakan muka kusutnya.

" dia emang bukan cewek pop di SMA ini, tapi dia beda. "

Mendengar itu sontak Alfin dan Farel menoleh bersamaan ke Abadi.

" Lo jatuh cinta? Lo suka sama Cinta?" tanya Farel tak yakin.

" Kenapa nanya gitu? Gue gak tau apa itu cinta! Gue juga gak peduli. "

" ouh ya gue lupa, orang kayak Abadi mana bisa jatuh cinta? " kekeh Alfin.

" bener juga. "

" hahaha..."

" payah! " celetuk Farel.

" parah! " timpal Alfin.

" banget! " sambung Farel.

" orang kayak gue mana bisa jatuh cinta gue emang payah. Gue pegang omongan lo berdua kalo emang bener gue kasih dua juta buat lo,"
Kata Abadi.

" Dil ya? " tanya Farel memastikan.

" Dil. " jawab Abadi.

mereka berjabat tangan.

" Woy Anjing keluar lo!! "

Tak lama kemudian terdengar suara teriakan-teriakan sedikit tidak terlalu jelas dari arah gerbang utama SMA .

Dan tak hanya teriakan-teriakan, namun juga terdengar suara motor yang sangat mengusik ketenangan manusia yang bersinggah disana.
entah siapa mereka, yang pasti kini Abadi, Farel, dan Alfin saling melempar tatapan Penuh isyarat.

" Siapa tuh? " tanya Farel.

Alfin hanya angkat bahu tidak tau.

" Woy pengecut keluar lo!! " teriakan itu kembali terdengar.

Abadi tergelak kaget setelah memperhatikan suara itu, sepertinya familiar sekali.

" Aaaaaa...!! "

" Woy keluar!!! "

Sekarang keadaan semua siswa sangatlah rusuh. berlarian keluar dari kelas mereka dan mencari tempat aman dari batu-batu dan beberapa balok yang berterbangan menyerang mereka masuk.

LAST RAIN [] Lee Jeno✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang