Chapter 34

801 79 33
                                    




Happy Reading



Key duduk di depan pintu kamar Ruby untuk merokok sambil memainkan ponselnya. Sedangkan Ruby duduk bersandarkan pada dinding dan juga sibuk dengan ponselnya. Mereka baru saja pulang dari sarapan pagi. Walaupun tidak bisa disebut sarapan karena sudah pukul sebelas siang.

" Key.. Kamu masih ada uang? "

" Masih lima puluh ribuan ka. Kenapa? Uangmu habis ya? "

" Tinggal dua puluh ribu. Nanti kita makannya gimana ya? "

" Nanti deh aku telpon mamah minta kirim uang. "

" Ck.. Kamu tuh jangan sebentar-sebentar minta. Udah kuliah gak kelar-kelar masih aja minta gak malu kamu? "

" Kakak mulai deh ceramahnya, kita kan butuh makan. Yaudah nanti aku pinjam uang temenku dulu. "

" Ck.. Apalagi itu.. Jangan kebiasaan minjem uang. "

" Lah terus gimana? Mau gak makan? "

" Nanti aku pikirin deh.. Kamu jangan minta mamahmu atau pinjam uang ya! Awas aja! "

" Yaudah kakak pikir buat makannya kakak aja, aku mah gampang. "

Lalu mereka terdiam dan sibuk dengan ponsel masing-masing.

" Key aku ada urusan nih, aku siap-siap dulu. "

" Urusan apaan? Mau aku anter? "

" Nggak usah, aku naik ojek online aja. "

" Yaudah kalo gitu. "

Ruby mengganti pakaiannya dan ber-make up, tidak lupa ia meng-curly rambutnya.

" Pulangnya di jemput gak ka? "

" Gak usah, aku juga gak tau pulang jam berapa. Kamu gak kemana-kemana kan? "

" Mmmm.. Kayaknya nggak ka, paling pulang ke kost sebentar mau nyuci baju. Cucian udah numpuk soalnya. "

" Oh yaudah kalo gitu, aku nanti pulang lho jadi jangan kemana-kemana ya. Nanti aku beliin makanan enak, kamu mau apa? "

" Terserah kakak aja. "

Ruby berdiri kemudian memasukan ponselnya ke dalam tasnya, tidak lupa mengambil gel yang ada di lemarinya dan memasukannya ke dalam tasnya. 

" Aku berangkat ya.. " Kata Ruby sambil tersenyum, ia melangkah keluar kamar sambil mengacak lembut rambut Key.

" Iya ka.. Hati-hati ya.. "

" Iya.. "

Ruby meninggalkan Key, sedangkan Key merokok sambil menatap kepergian Ruby.

" Tadi gel apaan ya? Rambut dia kan panjang, ngapain pake gel? Kok perasaan gue gak enak ya? Udah ah gak mau mikir yang gak jelas, mending pulang ke kost aja, " Batin Key sambil mematikan rokoknya dan menaruh puntungnya di asbak. Ia menaruh asbaknya di bawah meja, kemudian mengambil ponselnya. Ia keluar dari kamar Ruby dan menguncinya. Key pulang ke kostnya menggunakan motor milik Ruby.


Fast Forward

Key menyeka peluhnya, ia memasuki kamarnya setelah menjemur semua pakaiannya. Kemudian ia mengambil ponselnya dan membuka sosial medianya sambil merebahkan tubuhnya di kasur.

Love is love ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang