Happy Reading
Key membuka matanya, ia terdiam menunggu kesadarannya kembali. Ia tertegun memandang langit-langit kamarnya. Hatinya terasa sesak, matanya mulai berkaca-kaca hingga menetes ke arah samping sampai daun telinganya.
" Jadi.. Gue cuma mimpi? " Batin Key.
Ia meremas kausnya di depan dadanya, airmatanya semakin mengalir dengan derasnya.
" Anaaa.. " Lirih Key sambil menangis.
" Gue harus gimana supaya bisa lupain lo?? Setiap hari gue cuma bisa liat lo dari jauh.. Gue tau lo udah bahagia sama Mas Arga.. Gue harus bagaimana? " Sambungnya.
Key mengambil ponselnya di rak tv samping tempat tidurnya. Ia melihat jam sudah menunjukan pukul delapan pagi. Ia membuka beberapa pesan masuk yang belum ia baca.
Ruby
Key, tadi aku udah bangunin kamu tapi gak bangun-bangun. Aku udah berangkat pake ojek, aku udah beliin kamu bubur ayam, aku taruh meja. Oh iya.. Aku pergi ke Jakarta sama mba Dita dua hari, jangan kangen ya.. Hehehe..
Dina
Good Morning Key.. Pasti belum bangun ya?
Letta
Ka.. Kapan main ke kost?
Key menaruh ponselnya kembali, ia tak ada niatan untuk membalas pesan mereka. Ia bangkit untuk mengambil handuk, serta pakaiannya untuk bekerja dan masuk ke dalam kamar mandi.
Key mandi dalam keadaan melamun, masih memikirkan mimpinya yang terasa nyata. Saat ia menyikat giginya, ia langsung meludah dan melihat botol yang berada di tangannya.
" Wah udah gila gue.. facial foam gue pake buat sikat gigi, " Batinnya.
Ia langsung berkumur, dan memastikan kali ini ia tidak salah mengambil pasta gigi. Selesai sikat gigi, ia mengeringkan tubuhnya dan mengenakan pakaian. Lalu ia memakan bubur yang diberikan oleh Ruby, hanya sedikit, karena pada kenyataannya ia sedang tidak bernapsu. Setelah mencuci mangkok, Key langsung berangkat ke tempat kerjanya.
Fast Forward
Dua hari pun berlalu, Key menjalankan aktivitas seperti biasanya, hanya saja ia tidak pergi ke cafe Mas Arga untuk melihat Ana, ia takut kembali berharap. Hari ini ia libur bekerja, namun ia terlalu malas untuk pergi kemana pun, bahkan ia jarang menyentuh ponselnya, ia hanya berbaring memandang langit-langit dengan memikirkan kenangannya bersama Ana.
" Key.. Aku pulaaaang, " Kata Ruby ceria sambil duduk disamping Key, Key hanya melirik kemudian memandang langit-langit kembali.
" Ck.. Cuek banget.. Kamu gak kerja? "
" Libur.. "
" Duduk.. Cepet.. " Kata Ruby sambil menarik tangan Key.
" Males ah kaaaaa.. " Kata Key sambil menarik tangannya.
" Duduk cepet! "
" Ah.. Iyaaa.. Iyaaaa.. "
Key dengan malas duduk dihadapan Ruby, Ruby merogoh tasnya dan mengeluarkan dua kemeja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love is love ( END )
RomantikI don't understand what feelings I have for her? Obviously I want to protect her, don't want to leave her alone and don't want her to get hurt.. can you give me the answer? 🏆 Ranking: #1 Lesbian ( 02-06-2022 ) #1 Dewasa ( 20-07-2022 ) #1 GXG ( 0...