"Kak" Panggil Yoojin.
"Hm?"
"Jalan-jalan yuk, aku bosen" Ujar Yoojin, Doyoung menghela nafas lalu bangkit dari kasur nya.
"Ayo" Ajak nya. Yoojin langsung senang dan segera bersiap.
"Mau kemana?" Tanya Doyoung saat di mobil.
"Kemana aja deh kak, aku bosen" Jawab Yoojin, sontak membuat Doyoung terkekeh.
"Kamu yang ngajak jalan, tapi kamu sendiri ga tau mau kemana" Ujar Doyoung.
"Kak, beli es krim enak deh kaya nya" Ujar Yoojin.
"Yaudah, ayo turun" Ajak Doyoung. Yoojin mengangguk.
"Kamu kepengen apa lagi?" Tanya Doyoung.
"Mau pulang, terus cuddle sama kakak" Jawab Yoojin, Doyoung terkekeh.
"Kamu kaya nya hari ini manja banget deh" Ledek Doyoung.
Di rumah, sesuai dengan keinginan Yoojin. Mereka sedang rebahan di kasur sambil cuddle. Tapi tiba-tiba Doyoung merasa mual.
"Lho kak? Kamu kenapa?" Panik Yoojin.
"Aku gapapa, mungkin cuma masuk angin" Ujar Doyoung
"Yaudah, kakak istirahat aja. Biar aku siapin teh anget buat kakak" Kata Yoojin, namun Doyoung menggeleng. Doyoung segera menarik tubuh istri nya itu ke dada bindang nya.
"Kakak lagi sakit, nanti berat lho" Ujar Yoojin tidak enak.
"Gapapa, aku cuma pengen gini" Pinta Doyoung, Yoojin cuma bisa terkekeh.
Siang nya, Yoojin diam-diam menelepon Johnny-teman Jaehyun yang bekerja sebagai Dokter- untuk datang memeriksa keadaan Doyoung.
"Lho, kok ada Johnny?" Heran Doyoung
"Aku khawatir sama kakak. Jadi aku suruh Bang Johnny buat meriksa kakak" Ujar Yoojin. Doyoung hanya menghela nafas pasrah.
"Yaudah gua periksa dulu ya" Ujar Johnny, Yoojin mengangguk.
Yoojin pergi meninggalkan kamar sebentar untuk menemui Seohyun-istri Johnny- untuk mengobrol sebentar sembari membuatkan minuman untuk mereka.
Setelah selesai, Johnny turun bersama Doyoung. Yoojin langsung bertanya, tapi Johnny hanya tersenyum.
"Kenapa bang?" Tanya Yoojin.
"Lo udah datang bulan belum? Untuk bulan ini?" Tanya Johnny.
"Belum bang, udah 2 bulan" Jawab Yoojin.
"Berarti lo hamil Yoo" Ujar Seohyun.
"Maksudnya?" Heran Doyoung dan Yoojin.
"Iya, Yoojin hamil. Kandungan nya sudah memasuki usia 1 bulan" Ujar Johnny.
Sontak Doyoung langsung memeluk Yoojin. Yoojin pun tersenyum bahagia dan membalas pelukan sang suami.
"Terimakasih, tuhan" Ujar Doyoung.
Setelah nya, Johnny dan Seohyun pun pamit untuk pulang.
Doyoung menyuruh Yoojin untuk memberitahu orangtua mereka, namun Yoojin menolak. Yoojin bilang dia akan memberitahu orangtua mereka besok saja.
Mengapa? Karena besok orangtua Yoojin akan pulang dari Jepang. Jadi Yoojin akan memberitahu mereka besok saja.
"Yoo, kata nya aku kena moring sickness" Ujar Doyoung.
"Berarti itu tanda nya kamu sayang sama aku" Ujar Yoojin. Sedangkan Doyoung kebingungan.
"Ya ampun doy. Jadi, kalo kamu kena morning sickness itu tanda nya kamu sayang sama aku. Coba cari deh di google" Suruh Yoojin, Doyoung mengangguk.
"Oh iya" Ujar Doyoung setelah paham dengan artian Morning Sickness.
"Rasa sayang aku sama kamu itu lebih banyak dari pada rasa sayang kamu ke aku" Kata Doyoung.
"Ih kok bisa gitu?" Tanya Yoojin.
"Aku tau kamu sayang sama aku, tapi aku lebih sayang banget sama kamuu" Jawab Doyoung dan memeluk Yoojin dengan erat sambil ngendusel di leher nya.
"Doy, mau siomay" Ujar Yoojin tiba-tiba.
"Yaudah, mau ikut apa tunggu di sini aja?" Tanya Doyoung.
"Ikut!" Jawab Yoojin.
Mereka pun bersiap-siap untuk pergi mencari Siomay.

KAMU SEDANG MEMBACA
01 : Husband - Kim Doyoung
Fanfiction𝗦𝗘𝗟𝗘𝗦𝗔𝗜. 𝗛𝗨𝗦𝗕𝗔𝗡𝗗 𝗦𝗲𝗿𝗶𝗲𝘀 𝟬𝟭 : 𝗞𝗜𝗠 𝗗𝗢𝗬𝗢𝗨𝗡𝗚 𝗩𝗲𝗿𝘀𝗶𝗼𝗻. Nama ku Yoojin. Usia ku adalah 21 tahun, aku kuliah di salah satu Universitas terkenal di Korea. Aku juga memiliki seorang kekasih, nama nya Doyoung. Kami sud...