Hati hati ada typo
Maaf ya jarang up kan kemarin Fardan habis olah raga jadi istirahat dulu wk.Btw gimana kabar kalian?
Harus sehat ya, harus bahagia juga,
Masih setia dengan cerita ini kan?Harus author maksa nih.
Putar lagu Resky Febian
*Makna cinta*"Hidup bukan hanya tentang tugas dan sekolah, semakin dewasa kita akan semakin diperkenalkan dengan kerasnya kehidupan yang berlandaskan kenyataan. Nilai bukalah tolak ukur kesuksesan orang. Semangat menjalani hidup, berikan yang terbaik menurut versimu. "
*Fardan Margantara*
Mau nitip salam ke siapa?
67. RANGGA SI CURUT
Fardan merapikan bajunya didepan cermin, kemudian cowok itu keluar kamar dan berjalan menuju ruang makan."Selamat sore nona kecilku." Ucap Fardan mengusap ubun - ubun Nara. Wanita hanya memberi senyuman singkat lalu kembali menatap lalu lalang.
Fardan menarik bangku lalu duduk."Kamu kenapa hmm?"
"Takut." Satu kata keluar dari mulut Nara, terlihat jelas garis di dahi Fardan saat mendengar jawaban istrinya.
Fardan tertawa singkat."Takut?"
Nara mengangguk pelan.
Sebelum keduanya melanjutkan obrolan, Fardan menggeser bangkunya supaya cowok itu lebih dekat dengan Nara."Baru kali ini loh aku dengar kamu bilang takut, istriku ini kan terkenal pemberani, mandiri, apa - apa dilakuin sendiri, iya walaupun terkadang suka ngadi - ngadi." Ucap Fardan diakhiri kekehan.
"Apasih mas. Orang lagi serius juga!" Timpal Nara kesal.
Satu tangan Fardan mengusap pipi Nara perlahan cowok itu menghadapkan wajah Nara untuk menghadapnya."Apa yang kamu takutkan? cerita sama aku."
"Banyak." jawab Nara lalu menghela nafas panjang."Aku takut kamu ninggalin aku, aku takut semakin dewasa aku gak bisa melewati semuanya. Aku takut kuliahku tidak beres, Aku takut aku gak bisa jadi istri yang baik, Aku takut tidak becus jadi seorang ibu. Aku takut kamu paham gak si?"
Fardan tersenyum."Jangan takut, karena apa yang kamu takutkan bakal jadi kenyataan. Udah, apapun yang terjadi aku gak bakal ninggalin kamu."
"Prett!!" Saut Nara lalu melahap kerupuk dihadapannya.
"Kampret!! Aku udah serius maximal nih, kamu malah jawabnya gitu." Gerutu Fardan kesal namun juga gemas.
KAMU SEDANG MEMBACA
FARDAN MARGANTARA | BADBOY
Teen Fiction* SEQUEL DEWANTARA Follow + vote + komen kalian = Penyemangatku. *Selow revisi. "Orang tua kita aja bisa damai ,masa kita nggak?" "Mimpi Lo ketinggian Far!" "Apa Gua harus nikahin Lo dulu baru mau damai?" #### "Nara, suatu saat gue pengin banget ng...