Assalamu'alaikum
Mohon Tekan Bintang dibawah
Berikan komentar ter-Warmu
Hati -hati ada typo.SELAMAT MEMBACA
MERVANOS GENERASI 14
🐀🐀 🐀
"Assalamu'alaikum." Ucap Fardan seraya membuka pintu rumahnya. Walaupun langganan BK tapi masih punya attitude dikit lah.
"Wa'alaikumsalam," jawab seorang lelaki tua yang sudah berambut putih. beliau adalah kakek Arjuna.
"Weh, Kek Jun." Sapa Fardan terkejut karena kakeknya sedang ada dirumahnya. Fardan biasa memanggil kakeknya dengan sebutan Kakek Juna atau Jun.
"Cucuku ternyata sudah besar."
"Oh iya dong kan dikasih makan kek."
"Berarti Dewa pintar merawat peliharaannya." Saut kakek Juna tertawa.
Anak Remaja dan lansia ini memang akrab keduanya pun saling melepaskan rindu.
"Dari mana saja kamu, bukannya belajar malah keluyuran." Ucap Dewa yang tiba-tiba datang dari arah dalam.
"Biasa pah anak muda." Jawab Fardan santai.
"Oh ya kakek mau nginep atau gimana?" tanya Fardan sambil memijat pundak sang kakek.
"Tidak, ini kakek mau pulang." Jawabnya.
"Loh kok pulang si," Fardan pun sedikit murung.
"Kalau kakek nginep mau tidur dimana? Sama kamu?" tanya Kakek Juna tersenyum.
" Gak ah, bukannya tidur sama gadis malah tidur sama aki-aki," Tolak Fardan terbahak.
"Dasar kamu ini, ya sudah kakek pulang dulu."
"Anterin gak kek?" Tawar Fardan.
"Gak usah, motormu tidak nyaman buat boncengan." Tolak kek Juna sambil berjalan pelan menuju pintu utama.
"Kapan- kapan Fardan ajak balapan ya kek." triak Fardan.
"Husstt ngawur, kalau kakekmu terjungkal gimana?" tegur Dinar pada putranya.
Dewa bersiap dan mengambil kunci mobil untuk mengantar Ayahnya.
.
.
"Guys hari ini gue ada kabar gembira." Teriak Elga pada semua sahabatnya."Gembira?" beo Fardan.
"Iya gembira Ria, sama seperti nama mantan lo itu," saut Elga menaikturunkan alisnya.
"Apaan mantan, belum juga gue cicipi." Protes Fardan sambil mengaduk minuman dengan sedotan.
"NJIR CICIPI DIKIRA SOTO KALI." Timpal Rico.
KAMU SEDANG MEMBACA
FARDAN MARGANTARA | BADBOY
Teen Fiction* SEQUEL DEWANTARA Follow + vote + komen kalian = Penyemangatku. *Selow revisi. "Orang tua kita aja bisa damai ,masa kita nggak?" "Mimpi Lo ketinggian Far!" "Apa Gua harus nikahin Lo dulu baru mau damai?" #### "Nara, suatu saat gue pengin banget ng...