JF 08 🌻🌞

1.8K 138 13
                                    

Mew dengan lembut membuka pintu kamar utama. Lampu oranye di samping ranjang besar itu masih menyala dan TV yang masih menyala, tetapi orang yang berbaring di ranjang sudah tidur dengan nyanyak sambil memeluk Alex.

Mew melihat ke arah samping yang terdapat anak bungsu nya tidur, dengan gerakan perlahan dia memindah kan kedua anak nya ke kamar mereka yang berada di samping.

Dia kembali masuk ke kamar lalu duduk di samping ranjang tepat samping Gulf.

"Hei, kamu menonton TV atau TV yang sedang menonton mu?" Gumam Mew sebelum merunduk dan mencium pipi lembut Gulf.

Cup.

"Aku pulang, honey" Mew berkata dengan suara pelan dan rendah agar tidak mengganggu Gulf tidur. Mew kemudian berdiri dari tempat tidur dan pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri, lalu memakai piyama yang sama seperti milik Gulf.

Sosok pria tampan yang kuat itu menyelinap masuk kedalam selimut dan membawa istrinya masuk ke dalam pelukan nya yang hangat.

"Emmhhh... " Lenguh Gulf merasa terganggu karna ada yang menarik tubuh nya, Gulf kemudian membuka mata dan menyipitkan nya untuk melihat siapa yang memeluk nya, dan menoleh ke jam yang di dinding.

"Ini sudah jam 2 pagi" Serak Gulf.

"Ya, sudah jam 2 pagi honey. Maaf karna mengganggu tidur mu" Kato Mew pelan.

"Kalau sudah tahu mengganggu jangan pulang terlalu larut! Tidur lah di kamar lain jika pulang terlambat" Pekik Gulf tertahan mata bulat nya mengerjap dan siap untuk tidur lagi, membuat Mew tertawa pelan dengan intonasi yang rendah.

"Maaf honey... " Manja Mew dan memeluk tubuh ramping itu erat.

Gulf berontak lalu tidur membelakangi Mew membuat Mew langsung menyerbu leher Gulf dengan gigitan kecil.

"Kau menggoda ku hmm?" Hidung mancung itu mengendus perpotongan leher Gulf.

"Kau tidak membelakangi ku, apa kamu memberi ku akses, honey?" Kata Mew dengan suara rendahnya, mata tajam itu berkilat nafsu di tengah-tengah lampu temaram membuat siapapun akan memanas jika melihat nya.

"Bangsat, apa yang kamu bicarakan tengah malam hah? Tidur lah aku lelah... Ahhh" Teriak Gulf sebelum tangan Mew langsung menyelinap dan meremas kuat dadanya. Hal itu langsung membuat Gulf dengan cepat mencegah tangan Mew.

"Tidak... Ugh jangan sekarang Mew!" Bantah Gulf suara nya bergetar.

"Kenapa hmm? Aku membutuhkan mu honey" Suara serak dari Mew membuat Gulf tahu apa yang di ingin kan pria itu. Tapi oh ayolah ini sudah tengah malam dan dia sangat lelah.

"Bokong ku masih sakit!"

"Sakit nya akan reda jika milik ku berada di dalam mu"

Gulf menahan Mew yang akan membuka celana nya dia menggeleng cepat.

"Besok kau bisa memakan ku, bagaimana? Kau bisa melakukan sepuas mu" Tawar Gulf membuat senyum Mew mengembang.

"Dia sudah terbangun baby" Deep voice dari Mew membuat tubuh Gulf meremang panas.

Tatapan memelas Gulf andal kan untuk membuat Mew luluh tapi nyata nya tatapan itu semakin membuat Mew sesak.

"Aku tidak bisa honey... " Mew langsung merobek celana Gulf dengan kasar, mengangkat kaki kiri Gulf untuk memberikan nya akses masuk.

Dia sedikit menarik pinggang Gulf dan menyamakan tongkat panas nya tepat di pintu masuk hole Gulf.

Raungan keras dan desahan serta geraman penuh kenikmatan kembali terdengar di kamar itu.

JONG'S FAMILY S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang