Montir Ganteng [End] (Kjw x Jjh)

1.9K 13 0
                                    

Setelah kejadian terakhir kali, rupanya Kaila dan Jerry semakin dekat satu sama lain. Bahkan beberapa kali Kaila mengunjungi apartement Jerry dengan dalih arisan kepada sang suami.

Apakah suami Kaila percaya? Tentu tidak. Lelaki itu bahkan diam-diam memasang alat penyadap lokasi yang diletakkan di bawah karpet mobil Kaila. Tangannya pun mengepal erat begitu mengetahui kemana sang istri pergi selama ini.

Bahkan kini Edison menatap wajah istrinya dengan datar. Membuat sang istri menatap wajahnya dari pantulan cermin di depannya.

"Kenapa mas? Ada yang salah ya sama pakaianku?" tanya Kaila yang menghentikan sejenak kegiatannya.

"Enggak kok." lelaki itu berdiri, menghampiri sang istri dan memeluknya dari belakang.

"Tapi apa enggak terlalu cantik kah dandanan kamu hari ini? Nanti ibu-ibu yang lainnya merasa kalah saing loh."

"Ahhpahh si mas...."

Suara Kaila tercekat begitu Edison dengan sengaja memberikan kecupan pada leher jenjangnya. Ia pun mengadahkan kepalanya dan meremas rambut hitam milik suaminya yang beberapa kali menusuk lubang hidungnya.

Tapi begitu Kaila meminta lebih, Edison justru melepaskan bibirnya disana.

"Udah, Kai. Maaf ya aku terlalu gemas sama kamu hari ini." ujarnya dengan tangan yang sibuk merapihkan rambut sang puan yang berantakan.

"Iya gapapa, mas. Aku jalan dulu, ya? Enggak enak udah ditungguin sama yang lainnya." pamit Kaila yang segera berdiri dan meninggalkan Edison seorang diri di kamarnya.

Setelah kepergian sang istri, Edison pun bergegas untuk berganti pakaian dan mengikuti mobil Kaila dari belakang. Edison benar-benar ingin tahu hubungan sang puan dengan montir langganannya yang bernama Jerry.

Singkatnya, Edison mengenal Jerry karena lelaki itu lah yang sering memperbaiki mobilnya ketika Edison beberapa kali mengunjungi bengkel mobilnya. Dan dari situlah Edison meminta nomer Jerry agar dapat berkomunikasi dengan mudah mengenai jadwal perbaikan mobilnya yang diadakan setiap enam bulan sekali.

Tapi kedekatan keduanya justru berdampak buruk bagi rumah tangga Edison karena sang istri rupanya mengkhianatinya dengan montir langganannya.

"Hai udah lama?"

Lelaki itu menunggu kedatangan sang puan di basement dan dihadiahi kecupan ringan oleh Kaila.

Sementara itu, Jerry pun membalas kecupan Kaila dan memberikan lumatan sedikit pada ujung bibirnya.

"Nggak kok. Aku palingan juga baru lima menitan lah disini." jawab Jerry yang langsung merangkul pinggang sang puan dan melangkahkan kakinya menuju pintu.

"Ihh kamu wangi banget deh."

Seolah candu, Jerry justru terang-terangan mengecup leher Kaila.

"Jer, ini di tempat umum loh." protes Kaila karena takut jika tiba-tiba ada yang mengenalinya disaat seperti ini.

"Chill, babe. Nggak ada orang juga kan disini?"

"Memang saya bukan orang?" ujar Edison yang datang secara tiba-tiba dan menghentikan pintu lift yang akan tertutup.

Kedatangan Edison justru membuat Kaila dan Jerry terdiam. Ketiganya pun kini berada di kamar Jerry untuk menjelaskan hubungan keduanya satu sama lain.

Tangan Edison mengepal melihat wajah istrinya saat ini. Rasanya ia ingin menghukum habis-habisan sang puan dan mencekik leher jenjang nan putih itu sekarang juga.

Hubungan yang telah dibangun selama lima tahun rasanya hancur begitu Edison melihat langsung aksi perselingkuhan sang istri di depan matanya.

"Dari kapan?" tanya Edison menatap Kaila dan Jerry secara bergantian.

ONESHOOT 21+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang