Ini tuh sebenernya emang ada long aunya, dan sudah end juga. Tapi aku kepikiran aja si buat oneshootnya.
Sejak 12 minggu kehamilannya, Syakira tak tahu mengapa dirinya bisa segila ini membayangkan bahwa kejantanan suaminya akan memenuhi kewanitaannya di bawah sana. Terkadang jika Aryo belum pulang bekerja, ia bermain solo sambil membayangkan jari-jari lentiknya sebagai kejantanan suaminya di bawah sana.
Sebenarnya ia bisa saja meminta langsung kepada suaminya, tapi ia memilih untuk bermain solo. Karena jika Aryo sudah terpancing oleh gairah istrinya, lelaki itu pun justru akan lebih berbahaya dari pada biasanya.
"Mas.....Nghhhhh...."
Krekkkk
Panik begitu Aryo membuka kamarnya tiba-tiba. Bagaimana bisa ia tak menyadari bahwa suaminya sudah tiba di dalam rumahnya. Bahkan Syakira pun tak mendengar suara mobil suaminya yang masuk ke dalam garasi rumahnya.
"Aku yang puasa pas kamu trisemester pertama, kenapa kamu yang high gini si dek?" Aryo melepaskan dasi pada lehernya, berjalan menuju istrinya sambil menggenggam dasi yang berwarna maroon.
Ia pun juga menggeleng karena tak tahu apa penyebab dirinya sangat high belakangan ini.
"Kamuhhhh..... tadi sebelum pulang beliin sampo aku enggak?" Nafas Syakira tersendat-sendat karena ia belum menuntaskan permainannya sendiri.
"Ahhh lupa aku dek." Lelaki itu menepuk dahinya sendiri dengan tangan kirinya, sedang tangan kanannya menahan jari-jari istrinya yang kini akan keluar dari kewanitannya.
"Yahh mas..... Aku besok mandi wajib gimana kalau samponya belum kamu beli?"
"Sementara pakai sampo mas dulu berdua. Kan biasanya juga kita apa-apa berdua."
Tangan Aryo terus menahan jari-jari milik istrinya. Ia memerintahkan sang puan agar bergerak kembali dengan jari-jarinya sendiri.
Tapi Syakira menolak. Sepertinya perempuan itu kualahan melihat sosok suaminya yang kini tengah melepaskan kemejanya, bahkan hanya melihat perut kotak-kotak Aryo saja, Syakira pun membayangkan bahwa dirinya akan duduk di atasnya.
"I will make you fly to heaven, but let me feel your finger touch my dick." Kini Aryo meminta istrinya agar duduk di lantai, wajah Syakira pun berhadapan langsung dengan kejantanan suaminya. Ia menarik tangan istrinya, menuntun jari tersebut untuk berada di atas kejantanannya yang kini tegak berdiri lantaran melihat keindahan tubuh istrinya.
"Only handjob?"
Aryo yang mendengar pertanyaan istrinya pun menggelengkan kepalanya.
"Memang sejak kapan mulut kamu enggak suka sama Aryo junior?"
Aryo melepaskan celananya sampai ke mata kaki, membiarkan istrinya yang kini bergerak dengan cepat pada kejantanannya. Milik Aryo yang merah bak kepiting rebus membuat Syakira gemas di buatnya.
Sesekali perempuan itu meremasnya kejantanannya dan tak segan juga Aryo menatap tajam istrinya karena berani mempermainkan dirinya yang sudah sangat turn on pada malam ini.
Full content bisa ke privatter aku: https://privatter.net/p/8840260
Atau ke karyakarsa untuk aksess konten tanpa password: https://karyakarsa.com/icedchocomilk/high-on-demand-129329?ref=346705
Untuk akses password privatter, kalian bisa ke: https://trakteer.id/icedchocomilk/showcase/high-on-demand-vOXI0
KAMU SEDANG MEMBACA
ONESHOOT 21+
Fiksi Penggemara part of mature content 🔞 harap yang masih di bawah 21 tahun untuk tidak mampir. full content on trakteer