Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Friends With Benefit atau yang sering disebut dengan FWB merupakan sebuah hubungan yang berdasarkan dengan sesuatu di dalamnya. Entah manfaat apa yang dirasakan oleh salah satunya. Yang terpenting salah satu dari keduanya pun tak boleh memiliki perasaan terhadap satu sama lain.
Ya, sebenarnya tergantung dari sisi keduanya. Jika memang saling menyukai, bukankah seharusnya mereka merubah status hubungannya? Lantas untuk apa masih bertahan tanpa kejelasan?
Jawabannya mudah. Karena tidak ada ikatan di dalamnya, salah satu dari mereka pun bisa berpergian kesana dan kemari bersama lawan jenis yang lainnya tanpa harus merasa bersalah dengan pasangannya.
Dan biasanya pihak perempuan lah yang paling banyak merugi dari hubungan tersebut.
Hal itu pun nampaknya tengah dirasakan oleh Nia, karena tiba-tiba saja Rio menjadi seenaknya kepada dirinya.
Datang ketika ingin mengajak tidur, dan pergi seolah tak ada masalah antar keduanya.
Rio sendiri bersahabat oleh Saka sejak kecil. Tapi entah mengapa perbedaan sifat keduanya sangatlah berbanding terbalik.
Rio cenderung menyukai hubungan tanpa kejelasan. Sementara Saka, lelaki itu memilih untuk yang lebih jelas bagi hubungannya.
"Ngelamunin Rio?" ucap Saka yang secara tiba-tiba berbisik di telinga Nia dan membuat sang puan begitu terkejut olehnya.