DESIRE 1

119K 2.1K 34
                                    

Hallo!

Author kembali dengan cerita genre yang sama seperti cerita-cerita Author yang lain. Author harap imajinasi yang tertuang dalam cerita ini dapat diterima dengan baik oleh sekalian 😊

Jangan lupa vote dan komentar nya yaa

Selamat membaca 😚

Selamat membaca 😚

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

"Ahhh...shhhhh ahhhh, sayang,"

"Kau memang yang terbaik, sweetie," geram pria berumur 45 tahun itu.

"Ya! Aku tau itu," timpal wanita cantik yang terus menggerakan pinggulnya diatas tubuh pria berumur itu.

Dengan lihai ia memimpin permainan panas mereka, membuat yang ditungganginya pun tak henti-hentinya menggeram keenakan.

Setelah puluhan menit dihabiskan bergulat diatas ranjang, akhirnya pria itu kembali mendapatkan pelepasannya. Ia menggeram sembari meremat pinggang jalang yang sedang terengah-engah diatas tubuhnya sebelum akhirnya menjatuhkan dirinya di samping pria tersebut.

"Aku ingin sekali memandu malam yang panas dengan mu hingga pagi menjemput. Namun pukul 3 dini hari aku harus berangkat ke Inggris," tutur pria tersebut.

"Tidak apa-apa. Kita bisa melakukannya di lain waktu,"

Pria paruh baya itupun bangkit dari ranjang. Kemudian memungut pakaiannya dan lekas memakainya. Selama menjadi pelanggan VIP di club tersebut, ia tidak pernah menemukan barang sebagus wanita yang berada di hadapannya itu. Sungguh ia merasa beruntung dan tak merasa rugi karena telah mengeluarkan puluhan ribu dolar untuk selalu mendapatkan servis terbaik.

Setelah pria paruh baya itu keluar dari kamar yang menjadi saksi pergulatan panas tersebut, wanita berambut pirang tersebut akhirnya dapat merenggangkan otot-ototnya yang telah lelah bekerja menunggangi kliennya.

Kaia Gabriella Margareth, seorang pekerja malam yang digemari oleh seluruh pelanggan club terkenal di Las Vegas. Kaia adalah primadona, primadona seluruh pria-pria berduit yang siap menggelontorkan uangnya hanya demi memiliki malam yang panas dengan wanita cantik itu.

Kaia telah bekerja di club selama 5 tahun. Ia berakhir di dunia gemerlap itu karena ulah ayahnya yang menjualnya ke mucikari ternama di Las Vegas. Kaia berasal dari desa kecil dengan ekonomi yang terbilang buruk, terlebih ayahnya yang sama sekali tidak berniat mencari pekerjaan untuk menafkahinya.

Ibunya telah meninggal disaat Kaia berumur 10 tahun, meninggal karena penyakit stroke yang di deritanya. Setelah itu ayahnya membebankan semua pekerjaan termasuk mencari uang kepada Kaia kecil, ayahnya hanya bisa makan, tidur dan berjudi.

Hingga Kaia berusia 19 tahun, ayahnya memutuskan untuk menjualnya karena sudah tidak bisa melunasi hutang-hutangnya. Sebelumnya, Kaia ingin di jual kepada orang kaya di desanya, namun ayahnya berubah pikiran karena menurut ayahnya, Kaia terlalu bernilai tinggi untuk dijual kepada orang yang hanya berstatus juragan di desanya. Oleh karena itu ayahnya memutuskan untuk membawa Kaia ke Las Vegas dan menjualnya ke mucikari ternama.

DESIRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang