15. Baikan Ngapa?

316 43 1
                                    

TEU-HA!

Jumat malam ini, Alena dan para penghuni kosan lagi ngumpul di ruang tamu kosan. Mau omongin buat acara besok.

"Tenda udah ada, ya. Ada empat tenda. Tiga tenda ukuran sedang; dua buat kalian, satu gue. Tenda terakhir yang paling gede buat kalian juga, tapi isinya enam orang. Tenda yang gede itu dari Bang Uncuk sama Kak Asa, mereka beli khusus buat besok, atau buat nanti lagi kalau butuh," papar Alena. Dia nyomot satu kue keju yang Mashiho bikin tadi siang.

"Wah, makasih banyak Bang Suk. Makasih juga Kak Asa," ucap Doyoung yang diikuti lainnya.

"Sama-sama. Gue seneng, kok!" lontar Hyunsuk menampakkan barisan giginya. Sedangkan Asahi cuma mengangguk.

"Daging udah ada semua? Gak perlu beli lagi?" Jihoon membuka suara.

Alena menggeleng. "Udah banyak banget, gue malah takut gak habis, Bang. Palingan beli minumannya aja besok." Jihoon berdeham menanggapi.

"Wawan mau ikut belanja besok!" serunya semangat.

"Iya, nanti gue juga ikut. Haruto sama Jeongwoo ikut kita, ya! Biar yang tua-tua aja yang jagain rumah." Ucapan Alena langsung disambut tatapan tajam dari yang merasa tua. "Bercanda, tua. Hehe."

Haruto mukanya udah ditekuk. Ini orang sengaja atau gimana?

"Kakak ikut, ya? Gak mungkin cuma kalian doang." Yoshi mengajukan diri.

Membiarkan Alena menjaga tiga maknae kosan bukan hal yang bagus menurutnya. Mendapat persetujuan Alena, Yoshi menghela napas lega.

"Oke! Kita bagi tugas sekarang. Bang Uncuk, Bang Jihoon, Kak Junkyu, dan Yedam yang berdiriin tenda, dibantuin Ko Ucas sama Kak Echan. Kak Cio, Kak Jaehyuk, Kak Asa, dan Doyoung nanti yang bakar-bakarin daging, ya! Siangnya kita beres-beres taman belakang. Yang mau ngejemur, jemur aja di taman samping kosan," seloroh Alena.

"Kok Jaehyuk bakarin daging? Yakin gak masalah?" Hyunsuk bingung aja, kenapa dia yang pendek ikut berdiriin tenda, sedangkan Jaehyuk yang tinggi malah bakarin daging, padahal Jaehyuk gak bisa masak.

"Gue juga awalnya mau masukin dia ke bagian berdiriin tenda, tapi gue baru inget kalau besok dia shift siang, jadi baru pulang sore. Gak keburu kalau dia ikutan berdiriin tenda, Bang," papar Alena mencoba membuat Hyunsuk mengerti.

Hyunsuk membulatkan mulutnya paham. Jaehyuk udah senyum-senyum gak jelas. Seneng dia tuh, Alena perhatian sama penghuni kosan.

Yedam angkat tangan. "Nanti yang piket sama tugas masak hari Sabtu gimana?"

"Tetep piket dan masak buat sarapan, dong. Acaranya malam, gak mungkin dari pagi gak makan." Alena senyum begitu Yedam mengangguk.

"Gue jadi kerja dua kali dong?! Piket sama beres-beres taman belakang," protes Haruto.

Jihoon yang ada di sebelah Haruto, menepuk pundaknya. "Semua kerja dua kali, gak lu doang." Haruto ciut.

"Udah, ya? Kalau mau nanya, kalian tinggal bikin grup aja, undang gue. Selamat tidur!" Alena berdiri, pamit ingin tidur duluan sekalian nungguin Lucas yang lembur malam ini.

🏡🏡🏡

Siang ini setelah sarapan nasi goreng buatan Yedam dan Doyoung, serta rumah berhasil disapu dan dipel dengan bersih oleh Junkyu dan Haruto, masing-masing menjalankan tugas yang telah diberikan.

Alena bersama Yoshi, Haruto, Jeongwoo, dan Junghwan bersama-sama pergi ke supermarket dipimpin Jeongwoo yang membawa motor memboncengi Junghwan, diikuti Yoshi yang membonceng Alena, sedangkan Haruto sendiri.

𝙆𝙤𝙨𝙖𝙣 𝘼𝙡𝙚𝙣 || 𝙏𝙧𝙚𝙖𝙨𝙪𝙧𝙚『√』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang