> Dream Come True

4.5K 322 2
                                    

"Oh c'mon guys, ini bukan waktunya."

Mereka berdua menoleh dan mendapati Sungchan sudah rapih dengan stelan jas berwarna abu abunya. Juga dengan wajah yang tidak bersalah karena sudah mengganggu mereka.

"Mau ke mana?" tanya Haechan bingung.

"Mark belum memberitahumu? Kita harus pergi ke pesta." jawab Sungchan. Haechan mengerutkan dahinya.

"Pesta? Tapi aku hanya memakai baju ini." ucap Haechan.

"Kau sudah menawan dengan hanya mengenakan ini." ucap Mark sambil mengecup pipi Haechan.

"Ayo cepat! Kita sudah tidak ada waktu lagi." ucap Sungchan, lalu ia langsung keluar.

Haechan dan Mark ikut keluar. Tidak lama kemudian mereka sampai di Helipad tempat mereka mendarat tadi. Di situ sudah ada helikopter yang menunggu mereka.

"Kita mau ke mana?" tanya Haechan begitu masuk ke dalam helikopter.

"Pesta." jawab Mark.

"Aku tahu, tapi pesta apa?"

"Kau akan tahu nanti."

Sedangkan Sungchan seperti tidak peduli, seolah ia tidak ingin membantu menjawabnya.

Akhirnya Haechan menatap keluar jendela dan mencari tahu nanti sendiri.

Mark menggenggam tangan Haechan. Haechan menoleh dan tersenyum lembut.

|
|
|
|
|

***

|
|
|
|
|


Sekitar setengah jam, akhirnya mereka mendarat di sebuah helipad yang terdapat di atap gedung pencakar langit.

Setelah Sungchan turun, Mark dan Haechan pun menyusul turun.

Haechan tidak tahu ini dimana, karena ia sudah lama tidak ke Seoul. Tempat di mana ia bertemu dengan Mark, di mana takdirnya sudah menentukan kalau ia akan mencintai Mark selamanya, walaupun jarak memisahkan mereka. Ia tak bisa melupakannya.

Mereka memasuki lift dan turun menuju lantai di mana pesta tersebut diadakan.

Ting...

Pintu lift terbuka.

Di sana sudah banyak sekali orang dengan berpakaian rapih. Haechan mengikuti Mark, mereka seperti memasuki sebuah ballroom yang penuh dengan meja makan kaca yang besar.

"Haechan!" panggil Taeyong. Haechan menoleh, Taeyong langsung memeluk Haechan.

"Aunty bersyukur kau baik baik saja." ucap Taeyong. Haechan tersenyum.

"Terima kasih, Aunty." ucap Haechan sambil memeluk kembali Taeyong.

Mark tersenyum melihat dua pria hebat yang ia cintai saling berpelukan.

"Oh ya, ayo kita duduk." ucap Taeyong sambil menarik tangan Haechan.

Haechan hanya menurut, akhirnya mereka duduk di sebelah jendela kaca. Haechan duduk di sebelah Mark. Taeyong, Jaehyun dan Sungchan duduk di meja yang sama dengan mereka.

Haechan melihat sekelilingnya. Banyak sekali tamu dan ada juga kru stasiun TV dan para wartawan yang datang.

Sebenarnya Haechan tidak tahu ini pesta apa, tapi ia lebih memilih diam dan mencari tahu sendiri.

'Paling ini acara perayaan perusahaan Jung.' batin Haechan menerka.

Tidak lama kemudian, ada pelayan yang datang dan menaruh minuman di atas meja mereka. Ketika Haechan ingin meminumnya, Mark menahan tangan kecil Haechan.

𝙈𝙞𝙧𝙖𝙜𝙚 𝙤𝙛 𝙇𝙤𝙫𝙚 | markhyuck ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang