Happy Reading ❤️
.
.
.
.
.“Mas, tolong jagain mereka dulu ya, aku mau mandiin Alma,” kata Prilly.
“Iya sayang,” jawab Ali yang menatap laptopnya.
Prilly pun ke kamar anaknya. Ali menunda laptopnya dan melihat kedua anaknya yang masih tertidur di box sebelah ranjangnya, Ali tersenyum sembari mengusap kepala anaknya satu persatu.
“Anteng terus ini anak papi,” gumam Ali, lalu Ali mencium satu persatu anaknya, “kalian kalau udah gede harus akur ya, jangan pada berantem,” kata Ali yang memperingatkan kedua anaknya.
Ali pun lalu duduk kembali melanjutkan pekerjaannya, namun harus tertunda karena mendengar suara tangis salah satu anaknya. Ali segera ke box bayi dan ternyata Azzura menangis.
“Uuuu sayang …” Ali langsung menggendong azzura dan menenangkannya, perlahan tangis Azzura pun terhenti dan bayi 3 bulan itu menatap Ali, “apa sayang liat papi?” gumam Ali mengajak ngobrol Azzura dan bayi itu tersenyum kecil yang membuat Ali ikut tertawa.
“Anak cantik langsung ketawa ya sama papi,” ucap Ali lalu ia pun membawa anaknya ke balkon kamarnya.
“Udah gemuk aja ini anak cantiknya papi, bikin gemes papi aja!” kata Ali yang gregetan dan mencium pipi Azzura. Ali pun mendengar tangis Azzam dan Ali langsung masuk, “ini kembarannya Azzura juga nangis.”
Ali pun akhirnya langsung mendekap tubuh Azzam dan ini ia menggendong 2 bayi sekaligus dan membawanya keluar untuk sekalian di jemur.
Prilly yang tak melihat Ali langsung menyusul ke balkon dengan Alma dan Alva.
“Mereka bangun ya mas?” tanya Prilly.
“Iya sayang, gak tau ini tidur lagi apa nggak digendong sama mas,” kata Ali.
“Papi keren bisa gendong 2 adek kakak sekaligus!” puji Alva.
“Iya dong kak,” jawab Ali.
“Papi kakak Ama mau gendong adek!” pinta Alma.
“Kakak Alma duduk dulu ya disitu,” titah Ali dan Alma menurut.
Prilly pun mengambil Azzura dan memberikannya pada Alma untuk digendong dengan hati-hati pada Alma, dan Alma sangat senang sekali sambil menggendong Azzura, Alma langsung mencium pipi Azzura.
“Mami kakak Ama gemes cama dedek!” ucap Alma yang tertawa gemas.
“Iya sayang, coba ini namanya dedek siapa?” tanya Prilly.
“Dedek Azzula!”
“Kalau yang digendong papi dedek siapa?”
“Dedek Azzam!” jawabnya.
“Pinter anak mami.”
“Papi kakak juga mau gendong dedek Azzam!” pinta Alva.
Ali pun memberikan Azzam pada Alva, “hati-hati gendongnya ya kak,” kata Ali yang diangguki Alva.
Alva tersenyum bisa menggendong Azzam, “kakak gemes sama dedek!” ucap Alva yang memeluk Azzam, “udah berat badannya dedek Azzam pi.”
“Iya dong kak, dedeknya nyusu terus sama mami,” jawab Ali.
“Mami, kakak Ama mau bondu bunga kaya dedek Azzula!” kata Alma.
“Kakak Alma kan udah punya banyak bando di kamar,” kata Prilly.
“Yang dipake cama dedek Azzula bunganya bagus walna pink mami,” kata Alma yang membuat Prilly terkekeh.
“Hehe iya sayang, sama ya warnanya kayak bando punya kakak,” kata Prilly.
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Family [SELESAI]
Fanfiction(Aliando❤️Prilly Fanfiction) °°°°° Ini tentang kehidupan seorang pengusaha muda, Aliandito yang menikahi seorang model cantik bernama Aprillyana. Bagaimana kisah mereka selanjutnya menjalani kehidupan sehari-hari sebagai pasangan suami istri? °°°°°...