01 : QUARRY

13K 636 4
                                    

Valenca terbangun karena Kyros membuka tirai jendela yang membuat cahaya matahari menusuk kedua bola mata nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Valenca terbangun karena Kyros membuka tirai jendela yang membuat cahaya matahari menusuk kedua bola mata nya. Valenca menyenderkan kepala nya di kepala ranjang dengan perlahan sambil memegang kedua pelipis nya yang rasanya sangat pusing.

"Kau sudah bangun?" Kyros lalu duduk di kursi yang tidak jauh dari ranjang sambil menyilangkan kaki nya.

"Lihat saja sendiri, kau memiliki kedua bola mata." Valenca menjadi ketus akhir-akhir ini, sejujurnya ia merasa harus semena-mena terhadap suami nya itu agar rasa cinta nya berkurang namun hati nya mengatakan yang sebaliknya.

"Jika sudah siap aku akan memanggil pelayan masuk untuk membantu mu." Kyros bersedekap lalu menatap Valenca dengan tajam.

"Semalam, apa aku bicara yang aneh-aneh?" Valenca takut ia meracau yang tidak jelas.

"Sangat aneh."

"Apa aku mengatakan isi hati ku?"

Suasana seketika berubah, Kyros kemudian menghela nafas kasar. "Ya, kau mengatakannya." Kyros terbiasa jujur kepada Valenca, dengan ini tidak ada yang disembunyikan dalan pernikahan mereka.

"Kau tidak merasakan apapun setelah aku mengatakan isi hati ku?" Valenca menatap pilu Kyros.

"Tidak."

Sebuah panah seketika menusuk hati Valenca, padahal ia sudah terbiasa dengan perlakuan Kyros terhadapnya namun sakit hati sangat terasa padahal pernikahan mereka kurang lebih sudah satu tahun dan perlakuan Kyros setiap detik, menit, dan jam itu sama. "Grisha---kau hanya peduli padanya." Valenca seketika bangkit lalu melempar bantal ke arah kepala Kyros.

Kyros yang paham situasi pun langsung menangkap bantal itu lalu membuang nya ke lantai, ia pun bangkit dari kursi lalu berjalan mendekati Valenca dengan tatapan bengis. Kedua orang tersebut seperti ingin mengibarkan bendera perang sekarang.

"Valenca! Kau boleh berbicara kasar padaku, akan tetapi jaga lah perlakuan mu. Bagaimana pun aku ini adalah suami mu." Kyros marah terhadap perlakuan Valenca yang melemparkan bantal.

"Suami katamu? Suami yang hanya datang ke kamar ku untuk melampiaskan nafsu nya lalu setelah itu pergi? Huh, lucu sekali dirimu." Valenca melotot kepada Kyros.

Ya, ada satu fakta yang terbongkar bahwa selama ini Kyros dan Valenca tidak satu kamar jika berada di rumah mereka. Rumah mereka berada di Giedensera Castle---kastil terbesar yang ada di Kerajaan Valcke atau bangunan terbesar kedua setelah Valcke Palace.

 Rumah mereka berada di Giedensera Castle---kastil terbesar yang ada di Kerajaan Valcke atau bangunan terbesar kedua setelah Valcke Palace

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kyros mencengkram rahang Valenca sambil mendorong nya agar berhimpitan dengan tembok. Valenca berusaha melepaskan tangan Kyros namun apalah daya, tenaga Kyros lebih kuat darinya.

"Stop talking rude, you are Princess..." Kyros membisikkannya tepat di telinga Valenca, lalu cengkraman itu terlepas dan Kyros memberikan kecupan manis di bibir Valenca.

Valenca terdiam, ini lah yang ia benci. Kyros seolah merengut jiwa nya kembali. Cara terbaik untuk bergerak maju adalah dengan melepaskan orang-orang yang menahanmu, namun terkadang hatimu membutuhkan lebih banyak waktu untuk menerima apa yang sudah diketahui oleh pikiran.

"Aku akan mempersilahkan pelayan masuk, kau harus bersiap karena kita akan melakukan sarapan bersama." Kyros lalu pergi meninggalkan kamar.

Sementara Valenca masih membeku di tempat.

Tidak lama para pelayan pun masuk, mereka menjadi beberapa bagian. Ada yang di bagian kebersihan dan ada juga yang ikut serta dalam penampilan Valenca kali ini --- Valenca berendam di air hangat yang sudah diberi perisa alami wewangian dari bunga, lalu setelah itu pelayan yang mendapat bagian ini pun memilih gaun dan merias Valenca agar terlihat cantik.

"Your Highness, sudah lama sekali kalian tidak ke istana. Kami sangat senang dengan kedatanganmu, terlebih melihat kau bersama Prince Kyros. Kami para pelayan sangat suka melihat kalian, sebab itu sangat menggemaskan." ucap salah satu pelayan yang sedang menata rambut Valenca.

"Benarkah? Terima kasih." Valenca berakting seolah pernikahannya baik-baik saja, ia pun membalas ramah para pelayan nya.

"Princess Valenca jika aku menanyakan soal ayahmu apakah boleh?" tanya pelayan yang sedang memakaikan kalung untuk Valenca dengan hati-hati.

"Ayahku, mengapa?"

"Bagaimana cara nya menjadi awet muda, sejujurnya ayah anda masih memiliki karisma Your Higness."

Valenca tertawa mendengarnya, ia akui ayahnya itu memang masih tampan begitu pula dengan ibu nya yang masih sangat cantik.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
~~~~~~~~~~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Next?

Jangan lupa vote + komen + share! ❤️

@naura_z_k

RETROUVAILLES (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang