34 : FLOW OF LIFE

8K 364 6
                                    

Tak butuh waktu lama kedua belah pihak keluarga sudah mendengar kabar tentang kehamilan Valenca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak butuh waktu lama kedua belah pihak keluarga sudah mendengar kabar tentang kehamilan Valenca. Tentu saja situasi nya sangat tidak pas, akan tetapi mau bagaimana lagi jika takdir sudah berkehendak?

Saat ini dua keluarga itu sedang berkumpul di kamar milik Nicholas dan Charlotte dengan pendapat masing-masing. Eleonor di kursi roda nya berpendapat bahwa selama kehamilan Valenca, Valenca harus berada di istana agar tidak bertemu dengan Kyros.

Kyros tidak setuju, ia juga berpendapat bahwa Valenca masih istri nya. "Kalian semua melarang ku bersama Valenca?" Kyros menghela nafas kasar.

"Ini perintah dari Raja mu, kami akan menempatkannya di istana agar tidak bertemu atau berinteraksi denganmu. Karena kau sumber kesakitannya untuk sekarang." Nicholas bertindak tegas agar kerabat nya bisa mempercayai nya.

Kyros memutar bola mata malas.

Aether dan Isaura saling melirik, mereka sangat berat untuk melepaskan Valenca. Terlebih orang tua itu sudah tahu perjalanan pernikahan putri bungsu nya.

"Lord Rivallion... Lady Rivallion, tidak perlu khawatir. Dia sudah seperti cucu ku, Valenca akan aman berada di istana daripada di kastil ini." Eleonor memastikan bahwa ketakutan orang tua Valenca tidak terjadi.

"Grandma---apakah sampai sembilan bulan aku tidak bersama Valenca? She is my wife, and she is carrying my child.  Am I as a husband not allowed to be like that?" protes Kyros.

Valenca yang muak dengan keributan pun mengepalkan kedua tangan nya lalu bangkit dari ranjang, "Diam kau!" tegur Valenca kepada Kyros yang membuat semua orang melirik nya, "Untuk saat ini aku hanya ingin hidup tenang dan tidak ingin ada keributan. Lakukan saja perintah itu Kyros, ayah memberikan titah untuk mu." Valenca menghela nafas panjang.

Kyros mengeryitkan alisnya kebingungan, "Kau setuju dengan pernyataan mereka?"

"Ya." jawab Valenca singkat, padat, dan jelas.

"Benar, aku lebih setuju kakak ipar ku berada di istana daripada bersama mu." timpal Quintessa yang juga setuju.

Kyros meruncingkan tatapannya kepada sang adik.

"Maaf Your Majesty, tetapi tak bisakah kami membawa putri kami Valenca kembali ke Riverstock setidaknya untuk sementara? Bersama keluarga dia pasti akan sangat bahagia, terlebih awal kehamilan sangat lah sensitif. Tentu saja kita sebagai ibu sudah pasti mengerti." Isaura mengeluarkan pendapatnya, dan Aether mengangguk setuju.

Charlotte melirik ke arah sang suami, sejujurnya ia juga setuju dengan pendapat Isaura namun peraturan adalah peraturan. "Aku paham sebagai seorang ibu, tak bisakah suami ku?" bisik pelan Charlotte kepada Nicholas yang berada disebelahnya.

"Ada benar nya, aku menyetujuinya namun---" Eleonor memutus pembicarannya lalu melihat sekilas Kyros yang sedang menekuk wajah nya menahan emosi. "Apa ini bisa dipercaya?"

RETROUVAILLES (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang