Cintanya Pak Dosen Flat! [SELESAI]

❄️(1) Cintanya Pak Dosen Flat! ❄️

Happy Reading ❤️
.
.
.
.
.

Kriiiiing ....

Prilly masih saja mengulet di balik selimutnya, tangan dia pun menggapai-gapai jam weker yang terus berbunyi dan mengganggu tidur nyenyaknya.

"Duh! Berisik banget sih!" omelnya. Setelah mematikan jam wekernya ia lanjut tidur, namun suara dering hp cukup mengejutkannya yang berada disampingnya dan ia langsung mengangkatnya.

"Hallo!"

"Gue udah dibawah! Buruan turun!"

"Ngapain?"

"Dugem! Ya kuliah lah!"

"Masih pagi elah, Na! Gue masih ngantuk!"

"Heh ini udah siang! Lo belum siap dari tadi!? Astaghfirullah bener-bener ya lo!"

"Emang jam berapa sekarang? Ganggu aja lo!"

"Jam 8 Prilly! Kelas kita dimulai jam setengah 9!"

"Hah! Seriusan lo!?"

"Hah! Hoh! Hah! Hoh! Aja lo! Buruan cuci muka! Gue itung lo sampai 50 kalau kalau belum turun juga gue tinggal beneran! Bye!"

"Eh, tung-"

Sambungan terputus dan Prilly langsung menatap jam di hp sudah jam 8 lewat 5 menit.

"Ya ampun mampus gue!" umpatnya lalu ia melempar hp dan langsung mencuci mukanya dan mengganti baju tanpa mandi, lalu memoles bedak dan lipstiknya asal dan mengambil tasnya.

Ia langsung mengunci pintu kamar kostnya dan berlari menuruni anak tangga lalu sampai di mobil milik temannya dan langsung masuk.

"Buruan!" kata Prilly pada Yona.

"Lo gak mandi ya? Rambut lo lagi kusut gitu lagi?" ucap Yona memperhatikan Prilly.

"Udah buruan nanti aja komentarnya! Gue pinjem sisir sama minta parfum lo!" kata Prilly yang merogoh tas milik Yona.

"Gak modal banget elah minta parfum gue lo, Pril?" kata Yona.

"Bodo amat! Gue kan dimodalin elo!"

"Si kutil emang!" Yona menoyor kepala Prilly dan Prilly pun menyemprotkan parfum Yona pada seluruh badannya, "udah jangan banyak-banyak! Parfum baru gue ini! Nanti orang-orang pada mabok parfum gue deket lo!"

•••••

"Gila! Gila! Ganteng banget anjir dosen tadi dikelas gue!" ungkap Yona dengan heboh di kantin.

"Sadar lo! Udah punya gebetan masih aja nyosor ke yang lain!" kata Prilly yang mencomot batagor milik Tania.

"Nah, iya! Sing eling!" ujar Tania.

"Apa sih sing eling! Sing eling! Kagak ngerti gue!" ucap Yona.

"Tania nyuruh lo nyadar diri!" timpal Fadly.

"Memang ada dosen baru dikelas lo?" tanya Jerry.

"Iya! Lo gak tau memang?" tanya Yona.

"Kagak," jawab Jeffry.

"Kudet dasar!" ledek Yona pada Jeffry.

"Biarin! Yang penting kagak kudis!" balas Jeffry sambil meminum jus alpukat.

"Kudis tuh penyakit kulit ya?" sela Tania.

"Iya, tapi ada singkatannya yang artinya kurang disiplin. Kayak temen sebelah lo tuh!" ucap Jeffry yang menyindir.