"Aku sangat takut!" Cashel menatap bangunan besar di depannya.
Selama 7 tahun dia pergi dan tidak pernah kembali lagi ke tempat ini. Mana mungkin dia akan baik-baik saja terutama menghadapi banyak orang di dalam sana. Aku menggenggam erat tangan Cashel dan membawa banyak robot. Jika ingin pergi ke tempat orang penyuka robot kami harus membawa robot juga!
"Mom! Dad! Orland! Kami datang!" Aku berteriak dan masuk ke dalam rumah dengan riang gembira.
"Babe! Kau sudah sampai? Kenapa kau membawa si bajingan ini?" Tunjuk Orland pada Cashel.
"Aku memang datang bersama Cashel! Mom dan Dad dimana? Aku membawa banyak robot untuk mereka!" Kataku menunjukkan Kitty dan robot penangkap serangga.
Di belakang robot teman bicara mengikutiku. Dia bergerak maju dan berdiri di samping Orland.
"Apa ini?" Tanya Orland.
"Kami ingin memberi waktu untukmu menggunakan robot ini. Jika kau sudah tidak menggunakannya lagi berikan kepada kami!" Kata Cashel melihat ke arah lain.
"Untuk apa? Aku normal!"
"Orland! Robot ini hanya menjadi teman untuk bicara saja! Dia bisa menemanimu kapan saja! Jadi kami ingin kau memakainya jika kau tidak memiliki waktu untuk bertukar pikiran dengan seseorang. Anggap saja dia penggantiku untuk mendengarkan ceritamu. Kau tahu bukan akhir-akhir ini aku sulit menemuimu begitu juga kau. Jadi aku ingin memberi waktu untukmu menggunakan robot teman bicara!" Jelasku.
Orland menatapku dan melihat robot teman bicara. Karena aku tahu Orland hanya membutuhkan seseorang untuk mendengarkan keluh kesahnya setiap hari.
"Baiklah! Aku akan menerimanya! Karena kau yang memberiku, aku akan menggunakan robot ini sebagai penggantimu!" Orland mengusap kepala robot.
"Jadi dimana Mom dan Dad?" Tanyaku.
"Mereka di belakang, ada apa? Apakah si bajingan ini akan menemui mereka?" Tanya Orland memeriksa robot teman bicara.
"Kami berdua ingin menemui mereka! Kalau begitu kami pergi, kau bisa membawanya kemanapun kau pergi!" Aku menarik tangan Cashel menuju taman belakang.
Apakah mereka menikmati teh bersama disana?
"Kau seperti sudah berkali-kali datang ke rumah ini!"
"Iya! Banyak kali! Saat aku kuliah, Orland membawaku kemari. Mungkin hampir seminggu dua kali. Kami sering membahas tentang kompetisi robot dan rancangan kami berdua. Jadi aku sering datang dan mengenal orang tuamu. Juga beberapa pegawai rumahmu. Kamarku juga ada, Mom menyiapkannya di bekas kamarmu! Katanya kau tidak akan pernah kembali, jadi Mom mengubahnya untuk menjadi kamarku!"
"Apa? Kamarku? Mereka benar-benar menghapusku dari nama keluarga mereka. Tapi tidak apa-apa, aku justru senang kamar itu jadi milikmu! Karena itu milikmu aku jadi bisa menggunakannya! Bukankah kita akan menggunakannya bersama malam ini?" Tanya Cashel mengedipkan sebelah matanya.
"Memangnya kau mau mendapatkan amarah dari ayahmu? Jangan bermimpi Cashel! Dad! Mom! Aku datang!" Teriakku melihat Mom dan Dad bermain golf.
Kenapa mereka harus disana? Aku jadi kesulitan untuk berjalan ke tempat mereka. Mereka melihatku dan berhenti bermain golf. Apa yang akan dilakukan ayah Cashel jika tahu aku membawa putra terakhirnya?
Aku menghampiri mereka dan memeluk mereka bersama. Aku sangat merindukan mereka! Sudah lama aku tidak datang ke rumah ini lagi!
"Serry! Astaga, sayang! Kenapa kau baru datang ke rumah? Dad sangat ingin melihatmu! Bagaimana bisa kau tidak mengabariku keluar dari LK? Jika aku tahu aku akan memberikanmu pekerjaan di G.S.W.! Bagaimana menjadi sekretaris Orland?" Tawar ayah Cashel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Robotic In Love ( END )
RomanceAku mencintaimu! Sangat mencintaimu! Tidak bisakah kau melihatku sekali saja? Tapi seberapa keras aku mengatakannya dan menunjukkannya padamu, kau tetap berpaling dariku. Sampai aku pergi kau tetap tidak melihatku. Lalu untuk apa kita bertemu lagi...