24. Mencari Penonton

95 14 0
                                    

"Ini dia!"

Cara paling ampuh adalah mencari penonton dan membuat orang-orang melihat cara kerja robot itu. Will, Noam, dan Kenal, akan disana bersama robot dan memperkenalkannya. Aku disini bersama Cashel yang merekam kegiatan ini secara live!

Live!

Ini ide gila yang terlintas dariku!

Bukan itu juga! Aku akan memanfaatkan semua hal untuk mendulang banyak orang melihat produk kami. Bahkan ibuku jika dia mau! Tapi sulit membujuk perusahaan yang menaungi ibu. Kami pasti harus membayar biaya mahal. Aku menghembuskan napas dan berdiri di depan mic bersama gitarku.

"Selamat datang semuanya, kami di Perusahaan WAS, perusahaan rintisan baru yang akan membantu kalian dalam menjalani kehidupan kedepannya! Robot pertama kami adalah robot penangkap serangga! Robot itu akan sangat berguna untuk kalian! Silakan dilihat-lihat, saya akan memberikan lagu bagus untuk kalian!"

Ini lagi milik ibu!

"I like you... Babe!
You like me so cute
Why? Why i am so like you... Ohhh...
First time you so beautiful in my eyes..

I like you... Babe!
You like me so well
Why? Why i am so like you... Ohhh...
Oh, you are the first love for me!

First love for me! Babe!"

Aku bernyanyi dengan terus menatap wajah Cashel yang merekamku. Beberapa orang datang dan merekam kegiatan kami disini. Aku lebih membutuhkan lebih banyak penonton untuk tertarik menonton video kami. Jika peminatnya begitu banyak di website resmi kompetisi robot itu, kami bisa masuk ke dalam salah satu 50 perusahaan yang melaju ke babak selanjutnya!

"I like you... Babe!
You like me so cute
Why? Why i am so like you... Ohhh...
First time you so beautiful in my eyes..

I like you... Babe!
You like me so well
Why? Why i am so like you... Ohhh...
Oh, you are the first love for me!

First love for me! Babe!"

🎮🎮🎮

"Kita berada di nomer 203!" Seru Noam.

203?

Perlu berapa banyak lagi untuk memasuki nomer 50 besar? Aku mengetuk-ngetuk kepalaku, ibu saja belum membalas pesanku. Apakah aku harus menemui ibu? Di posisi tertinggi adalah Perusahaan G.S.W, diikuti perusahaan lainnya. Bahkan LK berada di urutan 122. Kami tidak jauh berbeda! Tapi mereka tidak membuat robot guru itu, entah apa yang terjadi mereka justru membuat robot pembersih udara milik Kimi. Itu lebih berguna untuk orang-orang.

"Bagaimana jika kita ke tempat lain? Waktu kita cukup banyak untuk mencari peminat. Mungkin 7 hari lagi!"

Seminggu ini! Aku akan memaksimalkan hasilnya!

"Aku sudah memberikan link kepada teman-teman kampusku. Mereka juga ingin membeli produk ini! Tapi bagaimana kita akan membuatnya jika pemintanya terlalu banyak?" Tanya Will.

"Hmm, ini hanya iklan rekayasa tapi bagi G.S.W. kompetisi ini sebagai sarana untuk mendulang uang sebanyak mungkin! Mereka sudah memproduksi massal robot pembersih. Kita tidak perlu khawatir asalkan kita bukan tempat pertama. Aku juga sudah meminta temanku untuk menyebarkannya, beberapa orang juga berminat untuk membelinya! Cashel, aku tahu! Ayo, pergi ke tempat ibuku! Kau kan memiliki uang banyak. Jika mereka ingin uang kita, kita bisa membayarnya. Karena aku anak ibu, pasti ibu mau memberikan kita keringanan! Ayo, Cashel!" Aku menarik tangan Cashel.

Robotic In Love ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang