Request 14

409 27 242
                                    

Bikin request lagi, tinggal satu ini sama yang satu lagi. Setelah itu semua request kelar guys! Wooo!!! Akhirnya, tugasku untuk membuat request pembaca selesai juga!

Oke jadi request kali ini datang dari shuimica dan request tentang Blazar, ini dia request nya.

Oke jadi request kali ini datang dari shuimica dan request tentang Blazar, ini dia request nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jujur ini antara menarik sama mengerikan beda tipis ya guys. Maksudnya kalian pikirin aja, makhluk purba yang gak bisa ngomong dan taunya cuma berburu sambil meraung-raung. Jadi bisa masak didapur? Lha apa gak horor itu?

Tapi ya, namanya juga request ya gak? Yasudah skuy lah kita langsung ke cerita. Ini dia~
















Siang hari yang cukup mengejutkan di kos-kosan New Gen Reiwa. Kenapa mengejutkan? Karena salah satu Ultra yang baru saja kembali dari Universe asalnya, kembali dengan sikap yang sungguh berbeda dari biasanya.

Ya, Blazar yang biasanya liar dan mirip kek monyet rabies. Tiba-tiba berubah drastis menjadi sosok Ultra yang normal. Normal seperti manusia, bisa bicara, bisa berjalan seperti biasa, gak meraung kek orang kesurupan, dan yang terpenting punya tatakrama. Sungguh berbeda dengan Blazar yang sering dikenali oleh para Ultra.

Diawalnya para New Gen sungguh terkejut saat melihat perbedaan Blazar. Namun semua berlalu setelah berjalannya waktu, kan?

Ginga: "Blazar! Yok makan!"

Blazar: "baik, aku akan turun"

Ginga: *dikutuk jadi batu*

Oke aku ralat, ternyata setelah seminggu berlalu New Gen dan Reiwa masih belum terbiasa dengan sikap Blazar yang sungguh seperti Ultraman normal.

Seperti contohnya hari ini. Para New Gen memperhatikan Blazar yang sedang memasak di dapur dengan muka kayak orang yang lagi liat penghutang di depan mata.

Ginga: "Vic! Itu Blazar beneran masak?"

Victory: "iya! Lu udah nanya itu sebanyak 29 kali, Ginga!!"

Orb: "Sungguh keajaiban dunia!"

Geed: "apa yang terjadi dengan Blazar? Kok tiba-tiba dia memasak?"

X: "yang penting, semoga yang dia masak bukan hasil buruan dia."

Para New Gen masih memperhatikan Blazar yang memasak dengan tatapan tajam. Sementara Blazar yang sedang memasak, mulai gak nyaman. Tapi apa daya, dia gak bisa protes karena dia alias Gento Himura ngerti kenapa mereka bersikap begitu.

Gento: 'Blazar... Kau sungguh ditakuti oleh teman-teman mu ya' ^^'

Beberapa menit para New Gen memperhatikan Blazar atau Gento yang lagi masak, masakan yang Blazar masak pun akhirnya sudah jadi.

Blazar: "Kalian tolong berhenti melihatku, masakannya sudah jadi."

New Gen yang akhirnya ketahuan pun langsung buru-buru kabur dari dapur menuju ke meja makan. Dengan rapih para Ultra dari era Heisei fase 2 dan Reiwa yang tadi ngeliatin Blazar, duduk di meja makan sambil memasang wajah yang seakan gak bersalah.

Blazar cuma bisa sweatdrop pas melihat wajah yang ditunjukkan oleh Senpai nya. Ya karena yang mengendalikan adalah Gento, terus dia masih baru jadi Ultraman jelas mereka itu Senpai bagi Gento.

Blazar: "ini... Aku memasak rebusan ikan untuk kalian."

New Gen memperhatikan masakan yang dibuat oleh Blazar. Gak keliatan hawa-hawa membunuh yang muncul dari rebusan itu, kuah nya juga gak hitam pekat karena sesuatu. Terlihat seperti rebusan pada umumnya.

Trigger: "ini keliatan bisa dimakan."

Grigio: "Iya! Kelihatannya enak! Bagaimana kalau kita coba dari pada hanya melihat saja?"

Grigio pun menyendok sedikit rebusan ikan yang dibuat Blazar untuk kakak tertuanya, Katsumi Minato atau Ultraman Rosso. Rosso sendiri awalnya agak ragu, tapi pas dia cicipi sedikit.

Rosso: "Eh?! Ini... Enak!"

Blu: "Hah?! Serius?!"

Z: "Aku juga mau!!"

Decker: "Duluan!"

Zero: "Bagi!! Gw juga mau!!"

Fuma: "Jangan diabisin Weh!!"

Taiga: "Curang lu! Udah start duluan!!"

Titas: "teman-teman, jangan berebut ya..."

Pada akhirnya para New Gen malah berebutan rebusan ikan yang dibuat sama Blazar. Blazar atau Gento yang melihat para Senpai nya menyukai masakannya, merasa puas dan sangat senang.

Blazar: 'Syukurlah, mereka menyukai rebusan yang aku buat' (✿^‿^)

Dan begitulah semua berakhir, rebusan yang Blazar buat habis, para New Gen mulai kertas gunting batu buat nentuin siapa yang nyuci piring, terus Zero yang kalah pun terpaksa nyuci piring. Beruntung Grigio yang baik hati membantu Zero, dan sekalian juga tuh Zero deket-deket sama Grigio.

Zero: 'Asik~ bisa bareng sama neng Grigio~' (灬º‿º灬)♡

Blu: "Masih gw awasi lu, belum gw sleding!"

Rosso: "ya... Gw udah pasrah sih" -_-

~~~~~~~~~~

Telat dikit lah up-nya, gak masalah. Yang penting up :v

Ultraman StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang