Ultraman Story

Warning 2

Masih sama judulnya, karena ini berbahaya.

Yosfan: "Gak semua ikut meleleh kali"

Udahlah, jangan kebanyakan bacot. Langsung aja ke cerita!

Nuri: "Happy Reading~"

~~~~~~~~~~~

Zoffy kembali ke rumahnya bersama dengan bayi Pandora dan Nikki. Didalam rumah Komandan IGDF itu sudah disambut dengan satu gadis Ultra dan satu gadis Seijin yang umurnya gak tau berapa.

Zoffy: "Aku pulang..."

Labyrinth: "Oh, paman sudah pulang?"

Bubble: "Selamat datang" ^^

Labyrinth: "Paman sudah bertemu Pandora? Aku khawatir karena dia pergi bersama dengan Nik— Heeee!! Bayi siapa itu?!"

Labyrinth dan Bubble menatap Zoffy dengan wajah terkejut, pasalnya Zoffy tiba-tiba saja pulang sambil menggendong bayi dan bayi itu sangat imut hampir mirip dengan Zoffy sendiri.

Labyrinth: "Tunggu... Ini bukan berarti paman menikah lagi, kan?"

Zoffy: "Tidaklah! Aku akan tetap setia, sekalipun istriku sudah tidak ada." *gumam* "Ya... Walaupun cerita di kolom komentar beda"

Labyrinth: "Terus ini anak siapa?"

Zoffy: "ini Pandora."

Labyrinth awalnya hanya mengangguk-angguk sambil beroh ria saja, namun setelah mencerna perkataan Zoffy. Labyrinth langsung menatap Zoffy dengan wajah terkejut dan tidak percaya. Tidak hanya Labyrinth, tapi Bubble juga ikut menatap Zoffy dengan wajah terkejut.

Seketika Labyrinth berteriak setelah menyadari siapa bayi yang digendong oleh Zoffy. Zoffy pun menjelaskan apa yang terjadi kepada Labyrinth dan Bubble, tentang bagaimana Pandora bisa jadi bayi, dan Pandora masih seperti biasa walaupun tubuhnya jadi bayi.

Bubble: "begitu..."

Labyrinth: "Lalu akan sampai kapan Pandora seperti ini, paman?"

Zoffy: "untuk sementara sampai ramuan penawar nya selesai dibuat. Aku harap itu tidak dibuat buru-buru"

Bubble: "Anda benar-benar menikmati Pandora dalam wujud bayi ini ya~"

Zoffy: "Dia sangat imut! Aku tidak ingin keimutan ini berlalu sangat cepat~" (╥﹏╥)♡

Labyrinth: "Ya... PanPan, memang imut dalam wujud ini. Kenapa tidak kita biarkan seperti ini saja?"

Pandora yang memang mengerti apa yang dikatakan oleh para Ultra disekitarnya, terkejut dengan menunjukan ekspresi lucu. Bayi Pandora pun berusaha untuk protes dan tidak mau terus berada dalam wujud bayi. Tapi karena Pandora sekarang ini berada di wujud bayi umur sekitar 2 tahunan, jadi dia gak bisa berbicara. Pandora hanya bisa mengoceh dengan bahasa bayi yang jelas tidak dimengerti.

Tapi bukannya mengerti, Labyrinth malah semakin ingin menggoda Pandora. Beruntung Zoffy yang mengerti pemikiran anaknya itu, menghentikan Labyrinth.

Zoffy: "Sudahlah, Laby. Aku memang ingin melihat Pandora dalam wujud ini terus, tapi dia yang asli sudah besar."

Labyirinth: "Baiklah, paman~ tapi bukankah yang tadi lucu?" ʘ‿ʘ

Zoffy: "Iya!! Bayi Pandora yang mengoceh sangat imut~!!" ｡:ﾟ(;´∩';)ﾟ:｡♡

Pandora dan Bubble pun hanya bisa sweatdrop melihat Zoffy dan Labyrinth yang sepertinya bersekongkol untuk masalah ini. Tapi Bubble sendiri juga punya pikiran yang sama sih, cuma gak ditunjukkan saja.

Pandora melihat sekelilingnya seperti mencari sesuatu, matanya berhenti ke sebuah cermin yang terpasang tidak jauh dari sana. Tangan kecil Pandora pun menarik tangan milik Bubble. Bubble menoleh sedikit dan menatap Pandora dengan wajah penasaran.