Sekuel sebelum cerita utama.
Yosfan: "kayak film aja"
Gak apa, karena aku sebenernya masih mikir mau up kapan. Maybe besok atau hari senin lah.
Nuri: "kalau cerita yang itu di up, nanti Ultra Story juga bakal up kayak Calliope dulu?"
Enggak, kalau cerita itu up Ultra Story gak up.
Yosfan: "jadi gantian?"
Iya. Yaudahlah, itu mah besok aja. Kita langsung skuy ke cerita!
Nuri: "Happy Reading"
~~~~~~~~~
Pagi hari di Land of Light. Pagi yang biasa hari ini, namun dengan minim kehancuran karena para New Gen sedang tepar setelah dilatih oleh Singa Jadi-jadian dan Buldozer yang gak mau dianggap Buldozer. Beruntung para New Gen yang miring doang yang kena, sisanya masih selamat dan sedang sibuk di kosan.
Oke fokus ke cerita dan tokoh utama hari ini, Peridot dan Garnet sedang jalan-jalan di sekitar Star Cluster. Mereka cuma jalan berdua setelah berbelanja beberapa barang di toko swalayan.
Garnet: "aku gak tau kalau Ultra punya gigi?"
Peridot: "dan lagi, sejak kapan ada toko swalayan di Land of Light?"
Garnet: "kayaknya tempat ini dibuat sesuai imajinasi Author nya"
Peridot: "rasanya sejak awal begitu. Kita juga kan gak nyata"
Garnet: "oke, kenapa kita malah membicarakan soal ini?"
Peridot: "entahlah" ^^'
Keduanya berjalan untuk kembali ke kosan, sebelum akhirnya salah satu Ultra datang dengan gaya berputar layaknya Sanji karakter dari One Piece pas lagi ketemu sama cewek cantik.
Juan: "Garnet-chan~!! My Little Jewelry~!!"
Garnet: (눈‸눈)
Peridot: "sepertinya kita kedatangan tamu" ^^'
Sosok Ultra yang entah dari mana, berlari dengan hati yang berterbangan disekelilingnya. Ultraman itu mendekati Garnet dengan buket bunga mawar merah, sambil berlutut dengan Background mawar dibelakangnya. Ultra yang bernama Juan itu menatap Garnet layaknya seorang tokoh utama bertemu Heroine nya.
Juan: "My Little Jewelry~ betapa cantiknya kau hari ini~ apa kau mau dengan segenap hatimu, menerima ajakan ku berkencan?"
Garnet: "gak kenal!"
Garnet dengan juteknya menarik Peridot pergi dari sana, meninggalkan Juan yang dengan wajah bersedih menatap Garnet yang menjauh. Tapi Juan tidak menyerah, dia dengan gigih mendekati Garnet dan berusaha melakukan hal yang sama.
Namun hasilnya tetap penolakan lah jawaban yang Garnet ucapkan. Juan akhirnya berlutut dengan aura depresi disekitarnya, dan buket bunga yang dia bawa juga tiba-tiba berubah layu.
Juan: "Tidak!! Kenapa kau terus menolak ku, My Little Jewelry?!!"
Garnet berusaha untuk mengabaikan perkataan Juan. Namun Juan malah semakin kencang memanggil Garnet, akhirnya mau tak mau Garnet harus menjawab pertanyaan dari si begundal pengganti Silvia ini.
Garnet: "Hiss!!! Itu karena aku tidak suka denganmu! Kau juga sangat menggangu, berisik, tidak pernah peduli dengan perasaan Ultra yang lain, dan menyebalkan! Sampai kapanpun aku tidak akan pernah mau jalan denganmu!!!"
Garnet yang sudah kesal berniat untuk meninggalkan tempat itu, namun tangannya di cengkram erat oleh Juan. Saking kuatnya, Garnet sampai merasa jika pergelangan tulang di pergelangan milik nya terluka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ultraman Story
RandomMenceritakan kehidupan para Ultraman dan Ultrawoman di Tanah Cahaya. Apa saja yang mereka lakukan di tanah penuh kehancuran itu? Book yang aku buat untuk menggantikan book yang pertama, silahkan baca kalau mau. Kalau enggak, yaudah skip. Warning: ...