Karena harus ganti tempat, jadi yah kita ulang lagi ke request 1. Oke jadi ini dia request nya dari Daniel_Dervis_.
Okeh, minta dibuat overprotektif. Jujur gak di request juga, Belial secara emang protektif sama anaknya. Cuma aku buat gak se protektif itu sih, tapi yaudah yuk kita langsung ke cerita.
Pagi yang cerah secerah senyuman Mebius yang selalu membuat hatiku berbunga-bunga. Geed sedang bersiap pergi ke sekolah Ultra bersama dengan teman-temannya yang lain dari New Generation dan Reiwa.
Victory: "udah siap belom kalian?!"
Ginga: "gw udah siap dong, Kemenangan."
Victory: "bisa berhenti manggil gw Kemenangan? Gw itu Victory, Toa!!"
Ginga: "kan kalo di terjemahkan artinya Kemenangan~" ( ╹▽╹ )
Victory: "Ya tapi—"
X: "udah lu debatnya nanti aja, kita ke sekolah duluan yok!"
Para Ultra New Gen dan Reiwa pun berangkat ke sekolah Ultra. Tidak ada yang aneh selama di perjalanan menuju ke sekolah, namun jika kalian sadar ada sosok yang mengikuti New Gen dan Reiwa dibalik bayang-bayang.
Sosok itu seperti memperhatikan para Ultra muda itu dengan tatapan yang seakan mengintimidasi mereka. Mungkin untuk mereka New Gen yang secara polos, tidak akan menyadari tatapan mengintimidasi itu. Namun buat mereka yang emang peka, tatapan itu jelas membuat mereka merasa tidak nyaman.
Fuma: "Sumpah! Ini yang ngikutin kita siapa sih?! Gabut banget sumpah!"
Taiga: "Gw juga gak tau!"
Orb: "Zer! Kau itu kan pemberani, coba kau cari siapa yang ngikutin kita!"
Zero: "kenapa lu malah nyuruh anjir?!"
Rosso: "udah lu ikutin aja napa! Atau gak gw restuin hubungan lu sama Grigio nih!"
Zero: "Siap kakak ipar!!!"
Zero pun dengan semangat 45, memperhatikan sekitarnya. Melihat apa ada yang mencurigakan mengikuti mereka. Pandangan Zero tertuju pada sosok Ultra yang bersembunyi dibalik semak-semak, Ultra itu adalah Belial.
Zero: *sweatdrop* 'itu aki-aki ngapain lagi sembunyi disana?! Lagi cosplay jadi tentara?!'
Blu: "Ketemu gak Zer?!"
Zero: "cuma Belial. Gak tau ngapain tuh kakek-kakek."
Ginga: "Belial? Kok gw merasa kayak dia lagi mengawasi seseorang ya?"
Victory: "paling mengawasi anaknya biar gak kena virus sengklek"
Orb: "ihh~ Victory kalo ngomong suka bener~"
Decker: "udah lu pada berisik banget dari tadi!"
Para Ultra New Gen dan Reiwa itu kembali melanjutkan perjalanan mereka sampai ke sekolah Ultra. Sementara Belial yang lagi sembunyi mengikuti sang anak yang sekarang sudah remaja, menatap sekitarnya dengan tatapan tajam + aura gelap yang gak tau kenapa tiba-tiba muncul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ultraman Story
RandomMenceritakan kehidupan para Ultraman dan Ultrawoman di Tanah Cahaya. Apa saja yang mereka lakukan di tanah penuh kehancuran itu? Book yang aku buat untuk menggantikan book yang pertama, silahkan baca kalau mau. Kalau enggak, yaudah skip. Warning: ...